- Kaboompics
VIVA – Daun beluntas memiliki beragam khasiat yang dikenal oleh masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Tanaman herbal itu dianggap cukup baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh, salah satunya bau badan.
Bau badan kerap menjadi keluhan sebagian besar masyarakat ketika melakukan banyak aktivitas sehingga mengeluarkan keringat dan memicu aroma tubuh yang kurang sedap. Bau badan yang timbul tentunya membuat banyak orang merasa tak percaya diri untuk kembali beraktivitas, atau bahkan bertemu dengan orang lain.
Meski begitu, deodoran menjadi salah satu upaya untuk membuat aroma tubuh terjaga sehingga bau badan tak lagi hinggap. Tetapi, cara alami juga bisa digunakan dengan tanaman herbal, salah satunya daun beluntas.
Daun beluntas sudah dipakai sejak zaman nenek moyang untuk berbagai keperluan. Di berbagai negara, namanya berbeda-beda namun tetap memiliki khasiat serupa. Daun dengan bentuk gerigi di tiap sisinya itu rupanya ampuh membuat aroma badan tetap segar.
Daun beluntas.
- U-Report
"Di dalam beluntas ada anti infeksi di mana bakteri daru keringat berlebih bisa cetuskan bau badan. Sehingga minum teratur daun belnbtas bisa kurangi bau badan. Ingat agar tetap menjaga kebersihan tubuh sehingga bau badan juga hilang," ujar Pakar herbal dr. Wawaimuli Arozal M.biomed, PhD, dalam acara Hidup Sehat tvOne, Rabu 5 Januari 2022.
Tak hanya itu, daun beluntas sangat berkhasiat sebagai anti nyeri sehingga kerap dipakai oleh lansia ketika mengalami pegal linu. Sebab, daun beluntas mengandung zat aktif yang berperan untuk mengurangi nyeri di sekitar tubuh.
"Banyak kandungan zat aktif seperti flavonoid tanin sebagai analgesik atau kurangi nyeri. Tapi perlu ingat bila pegal linu berkelanjutan harus dikonsultasikan agar diketahui darimana tempat nyerinya sehingga bisa secara spesifik diobati," terangnya.
Ada pun, dokter Wawaimuli memberikan saran agar daun beluntas dapat dikonsumsi rutin sebanyak dua hingga tiga kali sehari. Cara membuatnya pun mudah, cukup dengan merebusnya selama satu jam.
"3-10 lembar daun lalu direbus dalam 1 liter air, selama satu jam. Hindari penggunaannya bersama obat-obat dokter," pungkasnya.
