- Times of India
VIVA Lifestyle – Olahraga menjadi kunci dari gaya hidup sehat dalam mencegah berbagai penyakit di era pandemi COVID-19, termasuk varises. Sayangnya, tak sedikit masyarakat justru menganggap bahwa olahraga dapat memicu masalah varises yang nantinya bisa berakibat fatal.
Menurut dokter spesialis bedah subspesialis bedah vaskular konsultan yang berpraktik di RS Pondok Indah dr. Febiansyah Kartadinata Rachim, Sp. B, Subsp. BVE (K), terlalu banyak mitos yang membuat varises justru semakin mengintai. Scroll untuk simak artikel selengkapnya.
Salah satunya, olahraga yang tak boleh dilakukan karena dapat memicu varises. Faktanya, varises bukan lah disebabkan oleh olahraga, termasuk jenis olahraga angkat beban.
"Ada juga (mitos), kalau olahraga, kaki harus diangkat ke dinding. Banyak makan pedas jadi varises. Belum lagi, soal olahraga angkat beban, itu mitos," katanya dalam acara media, di Jakarta, Senin 20 November 2022.
Dokter Febiansyah mengatakan bahwa pada mereka yang gemar berolahraga, seperti pada body builder, kerap nampak perbedaan nyata pada fisiknya. Terutama, bagian urat-urat biru yang nampak menonjol di seluruh tubuh, khususnya bagian kaki dan tangan.
Varises
- U-Report
"Urat di kaki keluar semua? Itu beda. Dia kegiatan atau aktivitas butuh power besar. Kaki besar udah bukan varises lagi tapi semua urat kelihatan," tuturnya lagi.
Namun rupanya, urat yang menonjol itu bukan tanda varises melainkan bentuk kompensasi tubuh terhadap kegiatan. Hal itu berbeda dengan varises yang terjadi karena adanya kelainan katup di pembuluh darah sehingga berakhir dengan komplikasi berbahaya.
"Dia aktif beban berat, sirkulasi aliran dari jantung perlu oksigen, begitu dipakai harus balikin lagi jadi tubuh kompensasi. (Seperti juga pada kasus) Kebanyakan atlet di USG pasti jantung membesar untuk memenuhi kebutuhan sirkulasi," ujar dokter Febiansyah.
Menurut dokter Febiansyah, tubuh memiliki 'jejak otot' sehingga ketika berolahraga, akan nampak membesar. Ketika berhenti olahraga, maka otot pun mengecil dengan sendirinya. Walau nanti, ketika dilatih kembali, bentuk otot akan balik seperti semula. Yang bahaya, justru pada kaum rebahan. Kenapa ya?
"Kaum rebahan ini duduk atau berdiri lama atau tidak bergerak dalam waktu lama. Kalau naik lesawat lama, kayanya kaki sepatu jadi sempit. Itu karena alirannya tidak cukup kuat. Jadi membengkak, dan bisa rusak katupnya (pemicu varises). Balik lagi, hidup sehat dengan olahraga dan jaga berat badan untuk mencegah varises," ujarnya.
Riders Papan Atas Tampil di Equestrian All Star Tour 2024
Equestrian All Star Tour 2024 bukan sekadar jargon semata. Event tersebut memang dipenuhi kilau dari para rider papan atas.
