Kini Air Keran Bisa Langsung Diminum, Gimana Caranya?

Ilustrasi air putih.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle – Untuk menjaga fungsi tubuh dan sel-sel di dalamnya agar tetap hidup, manusia membutuhkan air bersih untuk minum. Jika air yang dikonsumsi tidak bersih atau tercemar, maka dapat memunculkan berbagai penyakit, seperti diare, kolera, disentri, tipus, hepatitis A dan polio.

Ratusan Warga Pesisir Selatan Diserang Virus Diare, 4 Orang Meninggal

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), air minum yang terkontaminasi telah menyebabkan sekitar 485 ribu kematian akibat diare setiap tahunnya. Maka dari itu, memastikan untuk mengonsumsi air bersih tentu sangat penting. Scroll untuk info selengkapnya.

Hal senada disampaikan oleh CEO PT Intisarana Adisejahtera, Yoseph Chandra. Menurutnya, air bersih dan sehat sangat penting untuk kehidupan sehari-hari terutama bagi kesehatan tubuh.

Kemenkes Ingatkan Masyarakat Waspadaai Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

"Dengan mengonsumsi air bersih dan sehat tentunya akan mengurangi risiko penyakit. Karena itu, kami hadir sebagai solusi dengan cara praktis, sehat, dan lebih murah," ujar Yoseph saat peluncuran alat filtrasi air keran Waterway, di ICE BSD City, Tangerang, baru-baru ini. 

Ilustrasi minum air/air putih.

Photo :
  • Pexels/Karolina Gabrowska
Hati-hati, Diare Terus-menerus pada Balita Bisa Sebabkan Stunting

Lebih lanjut, Yoseph menjelaskan, alat filtrasi air keran di rumah menjadi air murni layak minum ini didukung dengan sistem penyaringan reverse osmosis (RO). 

"Kami menyebut Waterway sebagai Dispenser RO, karena selain berfungsi memurnikan air, alat ini juga berfungsi sebagai dispenser yang dilengkapi dengan tiga opsi temperatur air baik itu air panas, air dingin, dan air suhu ruangan. Jadi, layaknya memiliki pabrik air sehat sendiri di rumah," kata dia. 

Menurutnya, produk tersebut sudah memiliki sertifikat kelayakan air sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI berdasarkan uji yang dilakukan oleh Sucofindo dengan Report No. 14970/ANBPAP tertanggal 5 Desember 2022 untuk pengetesan Chemical and Microbilogical Analysis, dan No. 14969/ANBPAP tertanggal 5 Desember 2022 untuk Standard Kementerian Kesehatan RI untuk pengujian Microbiological, Inorganic Chemical, Physical and Chemical. Hasilnya, seluruh parameter sangat jauh di bawah ambang batas yang ditetapkan oleh WHO maupun Kementerian Kesehatan RI.

Sales Manager Waterway, Yogi Saputra, menambahkan, air baku yang masuk ke sistem Waterway akan melewati empat tahapan filtrasi yang sangat halus seukuran 1/10 satu helai rambut atau 0,001 mikron.

“Artinya kotoran-kotoran yang tidak kasat mata akan tersaring dengan baik bahkan kandungan seperti mineral, zat kapur, warna, bau, serta bakteri yang terkandung dalam air juga akan tersaring, sehingga akan menghasilkan air sehat  yang terjamin kemurniannya," ucap Yogi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya