Hati-hati, Ada Pasta Gigi Mengandung Zat Berbahaya

Sikat gigi.
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Pentingnya menjaga kesehatan mulut dan gigi kini mulai banyak disadari masyarakat di dunia, khususnya di Indonesia. Sudah banyak program-program penyuluhan tentang kesehatan gigi dan cara merawat gigi yang baik, merambah ke seluruh wilayah kecil di Nusantara.

Untuk menjaga kesehatan dan kebersihan mulut dan gigi, salah satu cara yang penting untuk dilakukan, ialah bijak memilih produk perawatannya, seperti salah satunya pasta gigi.

Meningkatkan Literasi Digital di Wilayah Timur, Langkah Menuju Pendidikan Merata

Memilih pasta gigi yang bagus, tidak selalu karena harga atau nama produk yang sudah terkenal. Sebab, banyak pasta gigi yang laku dijual di pasaran, bahkan dengan harga menjulang, namun mencampur zat-zat berbahaya ke dalam pasta gigi yang kita gunakan.
 
Hal ini diungkapkan oleh dr Tony Talbot, seorang ahli gigi di Inggris yang mengatakan, bahwa pasta gigi yang Anda jumpai di supermarket ternyata lebih banyak mengandung bahan kimia ketimbangi kandungan obatnya.

Dikutip dari Dailymail, salah satu zat yang banyak terkandung dalam pasta gigi komersil, ialah SLS (Sodium Lauryl Sulphate) atau yang kita kenal dengan sebutan detergen.

Toby mengatakan, kandungan detergen ada di hampir seluruh merek pasta gigi yang dijual di pasaran. SLS biasanya digunakan para produsen untuk memunculkan busa dari pasta gigi, saat Anda menggunakannya.

Anggapan yang muncul saat melihat busa, adalah bahwa gigi bersih dari kuman. Namun, anggapan itu salah besar. Faktanya, kandungan SLS dalam pasta gigi dapat membuka pori-pori gusi yang justru membuat kuman semakin banyak masuk ke mulut, dan efeknya mengancam kesehatan.

"Selain itu, kandungan SLS tersebut juga bisa mengikis email pada gigi dan membuat gigi Anda mudah keropos," ujar Tony. Ia menyarankan, bijaklah dalam memilih produk pasta gigi yang dijual di pasaran.

Lihat tabel kandungan yang tertera di kotak pasta gigi. Jika ada kandungan SLS-nya, maka seharusnya Anda tak ambil, dan mencari pasta gigi lain yang tidak mengandung SLS. "Memang tidak menimbulkan busa, tapi justru yang seperti itu yang menyelamatkan mulut dan gigi Anda," ucap Tony.

Baca juga:



OIKN Fasilitasi Ritual Adat Dayak dan Paser, Minta Restu Pembangunan IKN
Suasana keberangkatan jamaah haji kota tangerang menuju embarkasi Pondok Gede

Pj Walkot Tangerang Wanti-wanti Jemaah Haji Tak Bawa Alat Masak ke Tanah Suci

Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin melepas ratusan jemaah haji yang masuk dalam kloter pertama untuk diberangkatkan ke Tanah Suci

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024