Menguak Bahaya Mencium Mulut Bayi

Pesan orangtua Claire Henderson
Sumber :
  • Facebook Claire Henderson

VIVA.co.id -"Jangan biarkan orang asing mencium buah hati Anda!" Ini menjadi peringatan yang diungkapkan seorang ibu di Inggris. Dialah Nyonya Henderson yang berbagi kisah, soal sakit yang diderita bayi kecilnya setelah mendapat ciuman di bibir dari orang dewasa.

Bayi dari Claire Henderson diserang virus herpes setelah mendapat kecupan di bibir. Karena virus tersebut, bayi mungil itu dirawat di rumah sakit selama lima hari dengan luka lepuh di bibir.

Melihat putrinya mengalami sakit ini, ia pun langsung tergerak hatinya untuk memperingatkan para orangtua untuk tidak membiarkan siapa pun mencium bayi mereka di mulut setelah putrinya dirawat di rumah sakit dengan luka lepuh yang mengerikan.

Bayi kecil yang tinggal di Doncaster ini pun tak hanya mengalami luka lepuh di bibir, akibat ciuman orang asing. Ia juga bisa mengalami kerusakan hati dan otak.

Dilansir Daily Mail, Nyonya Henderson, yang bertunangan dengan Steven Perkins, langsung menulis pesan penting ini di akun Facebooknya. Ia ingin, apa yang dialami putrinya, bisa jadi informasi yang bermanfaat untuk para ibu-ibu agar waspada.

"Silakan bagikan informasi ini pada setiap ibu baru dan para calon ibu. Cold Sores Virus Can Be Fatal for A Baby," tulisnya di akun Facebook.

Ia juga menulis, sebelum berusia 3 bulan, bayi tidak bisa melawan virus herpes. Jika bayi mengalami penyakit ini, dapat menyebabkan kerusakan hati dan kotak hingga menyebabkan kematian.

"Saya tahu, ini terdengar seperti aku terlalu resah, tetapi jika teman saya tidak bercerita, mungkin anak saya bisa mengalami sakit serius," katanya.

Sejak pesannya di-posting 16 September 2015, informasi ini pun telah di-share 42.993 kali. Bayi yang diberi nama Brooke ini harus menghabiskan tiga hari diinfus dan dua hari di bawah pengamatan lebih lanjut.

Cold Virus Sore atau banyak dikenal sebagai virus herpes simpleks (HSV)  atau herpes labialis adalah suatu kondisi media yang memperlihatkan adanya lepuhan atau luka yang terasa sakit pada bagian mulut atau bibir, biasanya sembuh dalam waktu dua sampai tiga pekan.

Cold sore umumnya terjadi pada anak-anak dan disertai dengan gejala mual, pusing dan gejala seperi flu, kadang-kadang juga dapat terjadi pada anak remaja dengan gejala yang lebih berat seperti kesulitan untuk menelan dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Tips Memilih Pendingin Ruangan yang Ramah untuk Anak

Kondisi ini sifatnya menular yang mana dapat ditularkan melalui saliva dengan melakukan kontak berdekatan dengan seseorang pada membran mukosa atau bagian kulit yang terbuka. Seseorang tidak harus memperlihatkan ciri-ciri berupa adanya luka untuk menularkan kondisi ini.

Komplikasi yang serius umumnya tidak terjadi, tetapi biasanya muncul pada wanita hamil atau pasien imunno-compromised yang menderita kondisi ini. Oleh karena itu, mereka yang mengalami sakit ini harus segera berkonsultasi dengan dokter.

Meski begitu, Cold sore bisa jadi penyakit mematikan jika dialami oleh bayi yang baru berusia enam pekan. Ini juga bisa ditularkan melalui kontak fisik, seperti ciuman atau bahkan menyusui.

Virus ini pun terkenal sulit dideteksi, namun, jika bayi tidak mau makan, sering mengantuk, demam, dan sering menangis bisa jadi tanda-tanda awal cold sore. Gejala lainnya yang juga perlu diwaspadai yakni, kesemutan, gatal atau sensasi terbakar di sekitar mulut. Luka berisi cairan kecil bisanya juga akan muncul, paling sering di tepi bibir bawah.

"Yang pasti harus selalu diingat, jangan biarkan siapa pun mencium bayi Anda, meskipun mereka yang mencium terlihat sehat," pesan Nyonya Henderson.

Apakah Buah Hati Anda Cukup Kalsium?
Ilustrasi kelapa.

Manfaat Sehat Air Kelapa untuk Balita

Bagian terbaik air kelapa adalah rasanya yang manis dan rendah kalori

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016