Menguak Manfaat Tersembunyi ASI

Air Susu Ibu (ASI)
Sumber :
  • lactamilmama.com

VIVA.co.id – Sejumlah penelitian dan studi ilmiah telah membuktikan, ASI merupakan sumber protein, lipid, karbohidrat, dan kandungan lain yang berperan penting bagi kesehatan bayi. Bahkan, studi terbaru mengungkapkan, bahwa wanita yang menyusui lebih lama dapat menyelamatkan hingga 80 juta nyawa.

Tentang Metode Freeze Drying ASI, Ini Tanggapan IDAI

Berdasarkan sebuah laporan, tidak hanya ASI yang dapat meningkatkan imunitas bayi, tapi juga bisa menambah tinggi IQ dan menurunkan risiko obesitas. Bagi bayi prematur, ASI dapat mencegahnya dari infeksi berbahaya dan masalah kesehatan lainnya. Atas alasan itulah para dokter kemudian menganjurkan agar bayi yang baru lahir diberikan ASI selama sedikitnya enam bulan.

Meski banyak manfaat ASI sudah banyak diketahui, tapi tidak banyak yang menyadari kalau ASI juga punya kegunaan lain yang tak kalah bermanfaat. Dilansir Times of India, terdapat beberapa manfaat lain ASI yang tidak pernah terpikirkan oleh para ibu.

Ibu Muda Jangan Panik, Ini 5 Cara Memperbanyak Produksi ASI

Salah satunya adalah ASI dapat menyembuhkan ruam popok pada bayi. Caranya percikan ASI pada daerah yang terkena ruam lalu biarkan hingga kering. Atau, Anda bisa membekukan ASI menjadi es batu lalu balut dengan kain steril dan kompreskan pada bayi Anda.

Selain itu, ASI juga bisa digunakan untuk menyembuhkan infeksi di saluran telinga bayi dengan cara meneteskannya ke dalam saluran tersebut. ASI memiliki antiseptik dan kandungan antibakterial lainnya yang dikabarkan bisa menyembuhkan luka, goresan, dan infeksi.

Kesalahan Fatal Usai Melahirkan Jadi Penyebab Ibu Sulit Produksi ASI

Anda bisa mengoleskannya ke area yang terluka untuk mengurangi iritasi. Anda juga bisa menggunakannya untuk mengobati bekas gigitan nyamuk dan membersihkan luka. Bahkan Anda juga bisa menggunakan ASI sebagai pengganti susu dalam masakan. Dari penelitian dikatakan bahwa ASI memiliki kandungan yang dapat mencegah tumbuhnya sel kanker.

Beberapa penelitian juga menganjurkan bahwa ASI dapat digunakan sebagai pengganti obat kimia untuk mengobati iritasi kulit yang sensitif.

Laporan: Adinda Permatasari

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya