- pixabay/publicdomainpictures
VIVA.co.id – Pencegahan pada penyakit langka bisa dilakukan dengan melihat riwayat keluarga. Namun, menghindari perkawinan sedarah, juga menjadi langkah pencegahan penyakit langka.
Penyakit langka merupakan sebutan untuk penyakit genetik yang diturunkan dari salah satu maupun kedua orangtua. Untuk mencegah hal tersebut, disarankan agar tidak menikah dengan keluarga dekat.
"Salah satu cara mencegahnya dengan tidak menikah dengan saudara sepupu, intinya yang satu turunan dengan nenek, tidak boleh. Karena kalau dipaksakan, akan ada penyakit langka yang diturunkan," ujar spesialis anak, Dr. dr. Damayanti Sjarif SpA(K) kepada VIVA.co.id, beberapa waktu lalu.
Namun demikian, kemungkinan serangan penyakit langka juga masih dimiliki oleh mereka yang menikah dengan salah satu pembawa gen penyakit langka tersebut. Kondisi ini dapat dihindari dengan penggunaan teknologi.
"Kalau ada salah satu atau keduanya memiliki riwayat penyakit langka, bisa gunakan teknologi untuk memilih kualitas sperma yang paling baik dan tidak cacat. Pilih sperma yang normal tanpa penyakit, bisa dilakukan," kata Ketua Divisi Nutrisi dan Penyakit Metabolik Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSCM itu.
Hal itu bukan berarti ancaman penyakit langka akan bebas seratus persen. Oleh karena itu, Damayanti mengingatkan agar mereka yang berpeluang besar menurunkan penyakit langka ini, dapat dengan jeli menilai anaknya kelak.
"Kalau dideteksi sejak awal, kami bisa memberikan penanganannya. Meski pengobatannya akan seumur hidup, tapi anak itu nantinya tetap bisa bertahan hidup," kata dia. (ase)
Cerita Dokter Boyke Tangani Pasien 2 SMP yang Perawan Tapi Hamil, Kok Bisa?
Pasien dokter Boyke, yang masih sekolah kelas 2 SMP diketahui hamil di luar nikah. Tetapi, kasus kehamilan tersebut dialami pasien remaja dokter Boyke yang masih perawan.
