- Pixabay/bykst
VIVA.co.id – Sudah terbukti secara ilmiah bahwa susu memiliki manfaat yang begitu banyak. Namun, sebuah rumor menyebutkan bahwa susu yang kaya akan kalsium itu tidak baik dikonsumsi para lansia karena mengonsumsi susu saat lansia dinilai terlambat. Benarkah demikian?
Ternyata anggapan tersebut tidaklah tepat. Usia dewasa dan lanjut, bukan berarti tidak membutuhkan susu. Sebab, kandungan dalam susu ternyata mampu menjaga dan mempertahankan kesehatan tubuh lansia.
"Susu memang tidak memperbaiki apa yang sudah rusak pada tubuh lansia, namun, susu mampu mempertahankan kualitas hidup lansia tersebut," ujar ahli gizi Dr. Marudut MPS., kepada VIVA.co.id beberapa waktu lalu.
Yang perlu dipahami, kata Marudut, susu memiliki kandungan baik yang menjaga kualitas tulang. Di mana, saat usia semakin meningkat dan lanjut, akan terjadi kekurangan kepadatan tulang, yang mampu dipertahankan oleh susu.
"Saat dewasa, kepadatan tulang akan menurun. Nah, rutin minum susu sejak dini hingga lansia, memicu meningkatkan massa tulang tersebut. Mutu baik dari susu ini bisa didapatkan kalau tubuh rutin mengonsumsinya," kata dia.
Hal tersebut terjadi karena kandungan kalsium dan vitamin D pada susu, berpadu dalam membentuk tulang. Sehingga, lansia akhirnya mendapatkan manfaat baik dari dua kandungan penting itu.
"Vitamin D dan kalsium itu saling berkaitan. Dengan adanya vitamin D yang cukup, kalsium akan mampu diserap dengan baik. Apalagi kalau sudah dewasa, kemampuan penyerapan itu sudah menurun, sehingga susu dapat memaksimalkannya," paparnya.
5 Makanan yang Wajib Dihindari oleh Wanita Hamil, dari Daging Mentah hingga Kafein
Hamil adalah periode yang penting dalam hidup seorang wanita, dan menjaga pola makan yang sehat adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan kesehatan ibu dan bayi.
