Belajar Gender Netral, Anak Laki-Laki Ini Gunakan Rok

Max Price, bocah dengan gender netral
Sumber :
  • Barcroft Media

VIVAlife - Bermain mobil-mobilan tapi menggunakan rok. Atau sebaliknya bermain boneka tapi menggunakan kemeja. Siapa pun yang melihat penampilannya, pasti akan berpikir Max memiliki kelainan gender.

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade

Terkuak, Ini Peran 5 Tersangka Barus Kasus Korupsi Timah

Tapi, bukan itu yang terjadi. Bocah dua tahun bernama Max Price ini tengah belajar mengenai gender netral.

Orang tua Max memang sengaja mendandani anak mereka dengan penampilan seorang perempuan dan laki-laki yang terkemas jadi satu. Tak hanya itu, Max juga difasilitasi dengan mainan tanpa harus mengenal gender, seperti robot, mobil-mobilan dan boneka beserta dorongannya.

Klasemen Liga 1: Klub Raffi Ahmad Kecebur Zona Degradasi

Sang ibu, Lisa Price, memang sengaja memakaikan Max dengan pakaian laki-laki dan perempuan. Ia ingin anaknya tumbuh sebagai seorang pria dan suami yang lebih baik nantinya. 

Hal tersebut dilakukan Lisa setelah meneliti tentang budaya perkosaan yang banyak terjadi saat ini, menurutnya hal ini diakibatkan karena adanya stereotip gender.

“Menegakkan streotip gender dapat merusak kehidupan. Mereka akan membuat anak laki-laki menjadi agresif dan dominan pada perempuan,” jelasnya.

Karena itu, demi menanamkan netral gender pada anak semata wayangnya, Lisa pun tak ragu untuk memoleskan cat kuku di jemari mungil Max. Ia juga sering memasangkan sayap kupu-kupu saat Max sedang bermain.

Ia merasa yakin jika penanaman netral gender pada Max akan memberikan landasan hidup yang lebih baik nantinya. Lisa menambahkan, pembelajaran mengenai gender netral akan membuat putranya memiliki pemahaman yang lebih baik terhadap karakter perempuan. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya