Dev-X Kemenag Jadi Sorotan Dibanjiri Pengunjung, Bisa Jelajah Virtual Borobudur

Dev-X
Sumber :
  • Kemenag

JAKARTA – Kementerian Agama menggelar acara Devotion Experience (Dev-X). Selama dua hari berjalan, panitia mencatat 15 ribu orang berkunjung ke acara yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta.

Gandeng IEP, Kemenag Buka Peluang Sinergi dengan Perguruan Tinggi Amerika

Dev-X berlangsung tiga hari, 5 – 7 Januari 2024. Di hari pertama, tercatat lebih 8.000 pengunjung yang hadir. Untuk hari kedua, sampai berita ini ditulis, sudah tercatat sekitar 7.000 orang yang berkunjung. Data ini akan terus bertambah, karena hari ini acara akan berakhir pada pukul 22:00 WIB. Dev-X akan ditutup besok malam.

Ketua Panitia Dev-X Ahmad Zainul Hamdi bersyukur atas antusiasme masyarakat dan keluarga besar Kementerian Agama untuk berkunjung ke JCC Senayan. Ini adalah kali pertama Kemenag menggelar Dev-X.

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

“Dev-X ini suatu kegiatan yang baru dibuat tahun ini, dan melibatkan semua satuan yang ada di Kementerian Agama RI. Pada dasarnya seluruh rangkaian ini tidak hanya showcase atau yang dipamerkan tapi juga rangkaian acaranya yang menarik,” ungkap Inung sapaan akrab Zaniul Hamdi, Sabtu, 6 Januari 2023.

Umat Buddha Akan Rayakan Waisak 2568 BE dengan Tema Kesadaran Atas Keberagaman

“Sejak awal, Dev-X ini memang didesain bisa memenuhi selera dari berbagai generasi, mulai yang muda hingga generasi tua. Acaranya juga beragam, mulai musik dangdutan, pop, hingga rok. Ada juga ceramah agama dan berbagai talkshow bermanfaat lainnya,” jelasnya.

Inung berharap pada Minggu, 7 Januari 2024, semakin ramai pengunjung Dev-X. Dia juga berharap siapapun yang datang merasa puas. Inung juga berharap Dev X digelar kembali di tahun mendatang.

“Kalau kalian tidak datang akan rugi, bukan semata karena datang ke acara Kementerian Agama, karena seluruh acara di sini menarik ditonton dan tentunya gratis,” ungkapnya.

Pencitraan Virtual Borobudur 360

Rilis pencitraan virtual Borobudur 360 di Dev-X Kemenag

Photo :
  • Kemenag

Salah satu pertunjukan yang menjadi sorotan di Dev-X, salah satunya, Ditjen Bimas Buddha  merilis Pencitraan Virtual Borobudur 360 di Devotion Experience (Dev-X) Kementerian Agama yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan – Jakarta. 

Rilis ditandai dengan menonton Pencitraan Virtual Borobudur 360 di stan Pameran Ditjen Bimas Buddha. Diawali Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Akhmad Fauzin, para pengunjung secara bergantian ikut menikmati pengalaman menjelajahi Borobudur secara virtual.

Pencitraan Virtual Borobudur 360 ini juga dapat dinikmati masyarakat dengan mengakses website Ditjen Bimas Buddha. Dirjen Bimas Buddha, Supriyadi mengatakan, layanan pencitraan virtual Borobudur 360 ini dihadirkan untuk mendukung peran Candi Borobudur sebagai warisan dunia sekaligus sebagai pusat ibadah Ummat Buddha di dunia.

Layanan ini juga diharapkan bisa memberi kemudahan bagi masyarakat yang ingin mengetahui dan meneliti dengan seksama relief-relief yang terpahat di Borobudur. “Silakan lihat pencitraan virtual Borobudur 360 dengan mengunjungi website kami. Ini bagian dari wisata religi dan edukasi berbasis digital. Semoga bermanfaat,” ujar Dirjen Bimas Buddha Supriyadi, di stan Pameran Dev-X Kemenag, Jakarta, Sabtu 6 Januari 2024.

Muhammad Arifin, salah satu warga Bekasi yang berkunjung ke Dev-X hari ini menilai event ini sangat menarik. Menurutnya, acara ini tak tampak seperti acara-acara Kementerian Agama yang kesannya kaku dan sangat kental dengan nuansa ritual agama.

“Acaranya sangat menarik, banyak inside yang didapat, banyak doorprize yang luar biasa juga dan pokoknya menurutku seru banget acaranya,” ungkap Arifin.

Hal senada disampaikan Haura Nanda Rizka, ASN Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag. Dia mengungkapkan bahwa Dev-X sangat berbeda.

“Boleh dibilang ini pameran sudah dalam skala internasional ya, digitalisasi yang diterapkan dan juga tatanan booth yang sangat menarik dari masing-masing satker Kemenag. Yang paling seru sih informasi yang diberikan dan kegiatan lainnya yang ada selama Dev-X berlangsung, misalnya performance dan lainnya,” jelasnya.

“Semoga ke depannya akan banyak acara Kementerian Agama semenarik Dev X yang bisa menyasar anak-anak muda. Karena saya yakin ini salah satu media pendekatan pemerintah kepada masyarakat juga,” ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya