Penggeledahan Kantor PT Sarana

Pengelola Gedung Matikan Semua Lift

VIVAnews - Pengelola gedung Menara Kebon Sirih tampak berlebihan dalam mengawasi tindak tanduk wartawan yang meliput proses penggeledahan kantor PT Sarana Rekatama Dinamika di lantai 8 gedung itu. Sebanyak 10 unit lift yang ada di gedung tersebut tidak dioperasikan.

Akibatnya, karyawan yang akan naik atau turun pun terpaksa antre di depan lift sampai pengelola merasa aman untuk mengoperasikan kembali. Menurut salah satu karyawan yang berkantor di Menara Kebon Sirih, sejumlah tamu dan karyawan di lantai atas pun harus mengantre karena tidak bisa turun. "Padahal ini kan jam makan siang," gerutu karyawan yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Sebagian karyawan akhirnya bisa turun menggunakan tangga darurat yang ada dalam gedung. Meski demikian, beberapa petugas pengamanan tetap menjaga tangga tersebut dari wartawan.

Pantauan VIVAnews, aksi adu mulut antara wartawan yang memaksa naik dan satpam yang menghalangi masih tejadi beberapa kali. Bahkan, beberapa wartawan sempat mengancam akan melaporkan pengelola gedung ke polisi karena menghalangi pers melakukan peliputan.

Salah satu pengelola gedung pun menantang," Silakan bawa saya ke Polda," kata pengelola tersebut. Namun, saat akan dibawa, pengelola tersebut menghilang ke dalam gedung.

Video Pengendara Honda ADV Terjatuh Akibat Potong Jalan Sembarangan
Blanko kosong e-KTP sebelum diisi dengan data warga.

Pemprov DKI Siapkan 5 Juta Blanko e-KTP untuk Pemilih Pemula di Pilkada 2024

Ketersediaan blanko e-KTP beberapa bulan sebelum pencoblosan Pilkada 2024 bisa meminimalisasi penggunaan suket pemilih.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024