Amerika Punya Proyektil Canggih Buat Hancurkan Rudal China dan Rusia

VIVA Militer: Ilustrasi Penembakan Proyektil
Sumber :
  • Defense News

VIVA – Baru-baru ini departemen Pertahanan Amerika Serikat, baru saja merilis rekaman ketika sedang melakukan uji coba Hypervelocity Projectile (HVP).

Indonesian Embassy in Beijing Exposes Bride Scam in China

Dalam video yang diunggahnya itu, terlihat proyektil yang ditembakkan dari howitzer 155mm berbasis Paladin M109 Angkatan Darat. Proyektil yang ditembakkan ini digunakan untuk simulasi menjatuhkan rudal jelajah tiruan.

“Sebuah drone target BQM-167 berfungsi sebagai pengganti rudal jelajah Rusia. Tank itu menembak jatuh rudal jelajah, dan sangat luar biasa," kata asisten sekretaris Angkatan Udara, Dr. Will Roper dikutip VIVA Militer dari Task and Purpose Rabu 16 September 2020.

Jalan di Guangdong China Ambles 18 Meter, Puluhan Mobil Terperosok 24 Tewas

Sebenarnya pada tahun 2018, Angkatan Laut Amerika Serikat telah dilaporkan menguji coba 20 peluru HVP generasi berikutnya dari meriam dek lima inci USS Dewey Mk 45 selama latihan maritim tahunan Rim of the Pacific (RIMPAC).

Menurut laporan Badan Penelitian Kongres baru-baru ini, HVP yang diluncurkan mencapai kecepatan di atas senjata Railgun Elektromagnetik. Jadi proyektil terbaru milik AS, bisa dibilang memiliki kecepatan di atas rata-rata.

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Pengantin Pesanan di China, KBRI Ungkap Modusnya

Keunggulan HVP, telah menjadi fokus Departemen Pertahanan agar berhasil dalam melawan rudal jelajah China dan Rusia. Mengingat, dua negara itu kini menjadi musuh utama bagi Amerika Serikat.

Meski kini Amerika memiliki proyektil hypervelocity yang terbilang canggih, ternyata mereka mendapat masalah dalam biayanya. Karena memiliki kecanggihan di atas rata-rata, tentu akan memakan biaya yang mahal pula. Perkiraan biaya HVP mencapai 85.000 dolar Amerika.

Berikut video uji coba Hypervelocity Projectile (HVP) yang diunggah oleh Departemen Pertahanan AS: 

Baca: Garda Revolusi Islam Iran: Bahrain dan UEA Pengkhianat!

Brigadir Ridhal Ali semasa bertugas di Satlantas Polresta Manado. (Foto: ISTIMEWA).

Brigadir Ridhal Ali Diduga Setor ke Kapolres, Madinah Diterjang Banjir Bandang

Kasus kematian anggota polisi yang bunuh diri dengan cara menembakan diri di dalam mobil itu masih menjadi yang terpopuler di laman News VIVA, Rabu, 1 Mei 2024

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024