Wow, Prajurit TNI Temukan Kondom di Kantong Warga Asing Penjual Peluru Sniper ke Papua

VIVA Militer: Barang bukti penjual munisi sniper ke Papua.
Sumber :
  • Yonif 132/Bima Sakti

VIVA – Prajurit TNI dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-PNG, Batalyon Infanteri 132/Bima Sakti baru saja berhasil menangkap seorang warga asing yang diduga sebagai penjual munisi senjata api ke Papua.

Warga negara asing bernama Baney Makain itu ditangkap prajurit TNI Angkatan Darat setelah terdeteksi membawa munisi senjata api. Gak tanggung-tanggung, pria 28 tahun itu membawa amunisi senjata yang bisa dipakai untuk seorang penembak runduk alias sniper. Yaitu munisi kalibar 7,63 milimeter. Tak cuma itu, ia juga membawa munisi tajam kaliber 5,56 milimeter.

Berdasarkan siaran resmi yang diterima VIVA Militer, upaya Banet menyelundupkan munisi itu ke Papua terungkap setelah petugas Bea Cukai Wilker Skouw melakukan pemeriksaan X-Ray.

VIVA Militer: Penangkapan WNA penjual munisi ke Papua.

Photo :
  • Yonif 132/Bima Sakti

Menurut Wakil Komandan Satgas Pamtas Yonif 132/Bima Sakti, Mayor Inf Zulfikar Rakita Dewa, dari hasil pemeriksaan, diketahui munisi itu diakui sebagai milik dari kakaknya. Dan dibawa oleh Baney ke Papua untuk dijual.

Nah ada fakta menarik dalam kasus ini, saat diperiksa di pos komando utama Satgas Pamtas, prajurit TNI menemukan sejumlah barang pribadi lain pada Baney. Salah satunya ialah alat kontrasepsi berupa kondom. Ada 3 bungkus kondom yang dibawa Baney.

Berdasarkan pengakuan Baney, ia tahu banget peraturan yang berlaku bagi WNA yang akan melintas di batas negara. Apalagi situasi keamanan di Papua sedang mencekam menyusul serangkaian teror gangguan keamanan yang dilancarkan Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM. Namun dia masih saja nekat menyelundupan kedua munisi itu dengan harapan bisa dengan mudah bisa lolos dari pemeriksaan petugas.

VIVA Militer: Penangkapan WNA penjual munisi ke Papua.

Photo :
  • Yonif 132/Bima Sakti
Perkuat Pertahanan NKRI, TNI AL Berencana Bangun Pangkalan Kapal Selam di Tiga Armada

Dalam pengakuannya sih, ia belum tahu mau jual munisi itu ke siapa. Tapi target akan dijual ke wilayah Skouw, Mosso maupun Keerom

Karena tindakan Baney itu melanggar hukum dan membahayakan jiwa, maka penyelidikan terhadap temuan munisi itu masih terus diselidiki aparat keamanan TNI dan Polri.

Diteror Genosida Gaza, Mayor Mann Cabut dari Badan Intelijen Amerika

Baca: Letkol yang Bikin Wali Kota Nangis Melesat Jadi Komandan Brigif Para Raider 3 Kostrad TNI

Mengenal Sosok Jenderal Bintang 5 yang Hanya Ada Tiga di Indonesia
VIVA Militer: Kesatria Buaya Putih di Kampung Kago

Kondisi Masyarakat Menyedihkan, Pasukan Buaya Putih Kostrad TNI Tembus Desa Horor OPM di Ilaga

Apa yang dilakukan Pasukan Buaya Putih di sana?.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024