- VIVA/Pius Mali
VIVA – Membungkus bodi mobil dengan stiker, tak hanya dilakukan untuk kontes modifikasi, tetapi juga pada kendaraan yang dipakai harian. Cara ini menjadi alternatif, ketika bosan dengan warna standar pabrikan.
Pemilik bengkel spesialis Pacman Sticker, Imam mengatakan, hingga saat ini body wrapping masih jadi pilihan, ketimbang harus melakukan pengecatan seluruh bodi mobil.
"Kalau cat itu kan lebih mahal, dan waktunya lebih lama. Jadi, stiker tetap banyak dipilih. Pilihan warna banyak, kalau sudah bosan tinggal cabut aja," ujarnya saat ditemui di Mega Glodok Kemayoran, Jakarta, Kamis 11 April 2019.
Terkait pilihan warna stiker, Imam mengatakan, saat ini jenisnya sangat beragam, mulai dari warna glossy, doff atau matte, krom, sampai warna bunglon yang dulu hanya didapat melalui teknik pengecatan.
Ada dua jenis warna yang saat ini menjadi tren dan banyak dipilih pemilik kendaraan. Warna yang dimaksud adalah matte atau doff, untuk mobil jenis sport utility vehicle. Sementara untuk mobil sedan, city car dan kendaraan kecil lainnya, warna yang banyak digunakan yakni candy atau glossy.
"Kalau mobil kecil, biasanya pakai warna yang mentereng dan mengilap, hijau, merah, kuning saat ini banyak. Soal harga, itu kisaran Rp4,5 juta sampai Rp5 juta untuk sedan dan mobil kecil. SUV kayak Fortuner atau Pajero Sport itu kisaran Rp7,5 sampai Rp8 juta." (mus)
Tips Mudah Rawat Stiker Mobil, Jangan Sering Dicuci
Stiker mobil makin diminati para modifikator di tanah air.
