Pasar Otomotif Lesu, Suzuki Malah Buka Diler Baru

Logo Suzuki
Sumber :
  • blog.autoworld.com.my
VIVA.co.id
Ini Mobil-mobil Terbaru Suzuki di GIIAS
- Pasar otomotif yang belum mengalami perkembangan di semester dua 2015 bukan halangan bagi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) untuk tetap melakukan ekspansinya. Hal ini dibuktikan perusahaan berlambang huruf S tersebut dengan meresmikan
outlet
Wapres Imbau Produsen Otomotif Manfaatkan Tax Amnesty
terbaru melalui PT Maju Niac Motor (MNM).
JK Bangga Penjualan Mobil Capai Satu Juta Unit per Tahun

Untuk menarik sejumlah calon konsumen, outlet anyar yang berlokasi di Bursa Otomotif Sunter di Jalan Yos Sudarso Kav 87-88 Blok C 10-12 Jakarta Utara dilengkapi fasilitas tiga S (Sales, Service, dan Sparepart).


Dengan memiliki bangunan
showroom
625 meter persegi di lantai pertama, 128 meter persegi di lantai dua dan bengkel 150 meter persegi,
showroom
ini juga diklaim telah didukung fasilitas, sarana dan peralatan yang sesuai standar Suzuki yang modern, lengkap dan terkini.


Menurut Davy J Tuilan, Deputy 4W Managing Director PT SIS, hadirnya
outlet
terbaru ini menjadi bentuk komitmen Suzuki kepada masyarakat dalam memberikan kualitas terbaik.


"Kami termasuk cukup
survive
walau penurunan penjual (keseluruhan) dan memang cukup sulit di tahun ini. Tapi pada akhirnya semua akan bersaing. Strategi kami bagaimana? Kami terus berkomunikasi dengan diler (menghadirkan program penjualan), karena mereka berkompetisi di lapangan langsung," kata Davy kepada wartawan di acara peresmian outlet baru, Bursa Otomotif Sunter, Jakarta, Senin, 14 September 2015.


Davy juga menyatakan bahwa dengan penurunan penjualan secara nasional namun penambahan
outlet
terbaru, maka dari total
market
yang ada, Suzuki optimis mampu menjaring 13,5 persen market share secara nasional.


Sementara menurut Service & Spare Part-Service 4W,2W & OBM Assist. to Dept. Head PT SIS Riecky Patrayudha hadirnya diler terbaru dapat menjaring konsumen terutama dalam hal
service
dan
spare part.


"Banyak yang bisa dilakukan. Di
after sales
, apapun kondisi ekonomi, keberadaan mobil harus dan pasti terus bergerak. Maka yang kita lakukan harus
public service
," ujarnya.


Adapun outle PT Maju Niac Motor (MNM) yang menelan biaya investasi sebesar Rp30 miliar untuk
showroom
, bengkel dan renovasi gedung, maka untuk pemasukannya ditargetkan mampu menjual 50 unit mobil Suzuki per bulan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya