Toyota Dirikan Kampus Gratis

Logo Toyota
Sumber :
  • Google

VIVA.co.id - Tak hanya fokus mengembangkan dan memproduksi mobil, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) juga siap menghadirkan sebuah institusi pendidikan dengan mendirikan sebuah akademi manufaktur otomotif, yang disebut Toyota Indonesia Academy (TIA).

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Akademi manufaktur otomotif besutan TMMIN ini akan setara dengan pendidikan tingkat Diploma satu (D1) untuk para pelajar dari Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK yang ingin mendalami keahlian di bidang manufaktur otomotif.

Dengan investasi sekitar Rp70 miliar, TIA yang menggunakan lahan satu hektare di kawasan industri Karawang, Jawa Barat ini akan dilengkapi berbagai sarana dan prasarana, termasuk asrama bagi peserta didik. Pengelolaannya berada di bawah Yayasan Toyota Indonesia (YTI).

V-Belt Motor Matik Putus Sebenarnya Bisa Diantisipasi

TIA akan mulai beroperasi pada 2016 mendatang. Pembangunan proyek TIA dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pembangunan gedung yang diresmikan hari ini Selasa 27 Oktober 2015. Sedangkan tahap kedua yaitu pengembangan TIA, direncanakan akan selesai di 2017.

Menurut Wakil Presiden Direktur PT TMMIN, Warih Andang Tjahjono, hadirnya TIA guna memanfaatkan sumber daya manusia dalam menguasai teknologi sehingga meningkatkan daya saing industri otomotif pada khususnya, serta menghadapi integrasi regional seperti Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan global.

Ini Harga Bumper Tanduk pada Mobil, Mulai Rp350 Ribu

"Pemikiran inilah yang mendasari Toyota Indonesia untuk mendirikan TIA untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam membangun SDM manufaktur berketerampilan tinggi," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa, 27 Oktober 2015.

TIA akan mengkombinasikan kurikulum dasar, keahlian teknis dan budaya atau karakter industri, serta menyimbangkan antara teori dan praktik. Kurikulum yang diterapkan juga akan menggabungkan kekuatan dan keahlian dari institusi pendidikan lokal, Toyota Indonesia, dan Toyota Motor Corporation (TMC) Jepang. Para pengajar TIA merupakan tenaga profesional yang telah mendapat pelatihan di Jepang dan mendapat sertifikasi pengajar dari institusi terkait.

Pendidikan Gratis


Pada fase awal, TIA mengundang 32 siswa dan siswi yang akan belajar di gedung TIA dan tinggal di asrama yang disiapkan khusus. Para siswa-siswi tidak akan dipungut biaya, dengan harapan bahwa dengan mengeliminasi pertimbangan latar belakang ekonomi, TIA dapat menarik siswa-siswi terbaik untuk mengembangkan keahlian manufaktur otomotif.

Dalam pengembangannya, TIA menargetkan akan menyerap 100-150 peserta didik setiap tahun sehingga dalam 10 tahun mendatang diharapkan dapat mencetak paling sedikit 1.000 tenaga ahli di bidang manufaktur otomotif yang siap terjun ke dunia industri.

TIA juga terbuka sebagai fasilitas yang dapat digunakan oleh para guru dan pengajar Balai Latihan Kerja untuk mempelajari dan mendalami perkembangan teknologi manufaktur yang ada saat ini.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya