- Dok. TAM
VIVA – Sejak diluncurkan pertama kali pada Agustus 2016 silam, Toyota Calya menjadi mobil LCGC yang paling banyak diserap konsumen. Iming-iming kapasitas tujuh penumpang dan keiritan bahan bakar tak dipungkiri menjadi alasan mobil ini begitu diterima konsumen tanah air.
Beberapa pemilik Toyota Calya yang tergabung dalam Komunitas Toyota Calya Indonesia (KTCI) juga tak memungkiri hal tersebut. Meski tak begitu jago nanjak, namun para pengguna Toyota Calya ini tetap mengaku puas dengan beberapa alasan.
"Kalau ditanya kekurangan ya mungkin untuk tanjakan kurang karena mobil ini pakai penggerak roda depan. Selain itu, mobil ini memang lebih tepatnya sebagai city car atau mobil untuk perkotaan bukan untuk medan dengan tanjakan," kata Rizal Gozal, pemilik Calya sekaligus Humas KTCI saat ditemui di acara HUT KTCI, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Rizal mengatakan, terlepas dari kekurangan itu, namun ia tetap merasa kekurangan itu tertutup dengan banyaknya keuntungan yang didapatnya.
"Kan pertimbangannya karena harga terjangkau dan hemat bahan bakar. Sebelumnya saya punya Ertiga manual, saya jual bahkan untuk membeli Calya saya masih ada selisih bisa untuk keperluan lain. Mobil baru lagi," kata Rizal.
Daftar Mobil Murah dan Irit BBM Terlaris di Indonesia Oktober 2023
Kepopuleran mobil LCGC bahkan membuat pangsa pasar mobil keluarga jenis Low MPV menurun, meski sampai saat ini masih tetap memimpin dalam angka penjualan.
