- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA – Tak hanya model baru, mobil-mobil bekas juga memiliki pilihan yang beragam. Hal ini bisa menjadi solusi bagi yang ingin punya mobil, tetapi isi kantongnya terbatas.
Senior Manager Marketing sentra mobil bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih mengatakan, mobil low cost green car sedang menjadi primadona di pasar mobil bekas. Sebab, harga yang ditawarkan cukup terjangkau.
"LCGC lumayan ramai nih, kaya Ayla, Agya, Sigra dan sejenisnya. Orang yang mau beralih dari motor atau pertama kali mau punya mobil, pilihannya ini," ujarnya kepada VIVA, Jumat 9 Agustus 2019.
Terkait harga, Herjanto mengatakan, mobil-mobil mungil tersebut memiliki kisaran harga yang beragam. Sebagai contoh, untuk Daihatsu Ayla generasi awal dibanderol Rp80 jutaan, sementara Honda Brio tahun 2015 ditawarkan Rp100 jutaan.
"Kalau Brio, memang lebih mahal sedikit. Tapi mobil-mobil ini banyak orang cari, karena terjangkau. Apalagi ,belinya bisa kredit kan," tuturnya.
Senada dengan Herjanto, pedagang mobil bekas dari showroom Nusa Indah Mobil, Riky Vinardo mengatakan, mobil berdimensi kecil banyak diincar pembeli, lantaran harganya yang terjangkau.
Selain itu, banyak orangtua membelikan anak mereka mobil pribadi, untuk transportasi ke kampus atau bahkan sekolah. Dengan banderol di bawah Rp150 jutaan, bisa mendapat banyak pilihan model.
"Sekarang kan orang pusing mikir uang sekolah dan biaya kuliah, biasanya cari yang kecil. Pilihan modelnya bisa LCGC, yang menengah ke atas belinya city car. Harganya kisaran Rp100 sampai Rp150 jutaan," ungkapnya. (ann)
Punya Uang Rp100 Jutaan Pilih Innova Bekas atau Mobil Baru Ini
Memiliki mobil baru memang menjadi impian sebagian orang, namun mobil bekas juga kerap menjadi pilihan. Bahkan dengan modal Rp100 jutaan, sudah beli Kijang Innova bekas..
