Baterai Baru BYD Siap Menggebrak Pasar Otomotif

Baterai Blade BYD
Sumber :
  • Carnewschina

Shenzhen, 10 April 2024 – BYD, raksasa otomotif dan baterai asal Tiongkok, mengumumkan peluncuran baterai blade generasi kedua yang dijadwalkan pada akhir tahun ini, kemungkinan pada bulan Agustus.

Mobil Sport Listrik Ini Akhirnya Bisa Dipesan, Harga Rp1,1 Miliar

Baterai baru ini diprediksi akan merevolusi pasar kendaraan listrik (EV) dengan berbagai peningkatannya. Salah satu keunggulan utama baterai blade generasi kedua adalah peningkatan densitas energi yang mencapai 190 Wh/kg, menjadikannya baterai LFP (Lithium Iron Phosphate) dengan performa tertinggi saat ini.

Dikutip VIVA Otomotif dari laman Carnewschina, sebagai perbandingan baterai blade generasi pertama memiliki densitas energi 140-150 Wh/kg. Peningkatan ini menghasilkan beberapa manfaat, seperti:

Terpopuler: BYD Minta Maaf ke Konsumen, Mengecas Mobil Listrik Cuma 10 Menit

Jarak tempuh yang lebih jauh
Kendaraan listrik yang menggunakan baterai blade generasi kedua diprediksi mampu mencapai jarak tempuh lebih dari 1.000 kilometer dalam siklus CLTC (China Light-Duty Vehicle Test Cycle).

Baterai Blade BYD

Photo :
  • Carnewschina
BYD Minta Maaf Konsumen di Indonesia Belum Terima Unit, Ini Biang Keroknya

Ukuran dan bobot baterai yang lebih kecil
Baterai yang lebih ringkas ini memungkinkan ruang kabin yang lebih luas dan berpotensi menurunkan biaya produksi EV.

Keamanan yang lebih tinggi
Baterai blade terkenal dengan keamanannya yang lebih baik dibandingkan baterai NCM (Nickel Cobalt Manganese). Dalam tes penetrasi paku, baterai NCM terbakar setelah ditusuk, sedangkan baterai blade tetap stabil.

Lebih Murah dan Bertenaga
BYD berambisi untuk menawarkan EV yang kompetitif dan terjangkau dengan baterai blade generasi kedua. Baterai yang lebih kecil dan ringan, serta biaya produksi yang berpotensi turun, diharapkan dapat mewujudkan tujuan ini.

Selain itu, BYD baru-baru ini mengumumkan generasi kelima sistem hybrid plugin DM-i yang memungkinkan kendaraan mencapai jarak tempuh gabungan hampir 2.000 kilometer.

Kombinasi baterai blade generasi kedua dan sistem DM-i diprediksi akan menjadi kekuatan pendorong BYD dalam menguasai pasar EV global.

Peluncuran baterai blade generasi kedua menandakan langkah maju yang signifikan dalam teknologi baterai dan membuka jalan bagi era baru kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan, efisien, dan terjangkau.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya