Sumber :
- Carscoop
VIVAnews
– Mobil murah ramah lingkungan atau
low cost green car
(LCGC) tetap menjadi pasar yang menggiurkan bagi berbagai produsen mobil, tak terkecuali PT KIA Mobil Indonesia (KMI).
Perusahaan mobil asal Korea Selatan itu, dalam waktu dekat bakal menghadirkan mobil dengan harga lebih murah dibandingkan
city car andalannya KIA Picanto, yang saat ini dibanderol mulai Rp143,5 juta sampai Rp157,5 juta.
Lantas kapan mobil tersebut akan hadir?
“Tidak lama lagi. Kalau dari harga di bawah KIA Picanto,” kata Rizal Mulyadi, Marketing Communication Manager PT KMI, saat ditemui wartawan di Jakarta, Rabu 23 April 2014.
Akan tetapi, Rizal mengungkapkan, kebaradaan mobil tersebut tak ingin disejajarkan dengan keberadaan jajaran mobil LCGC yang dicanangkan pemerintah. Alasannya, kata dia, salah satu syarat dari LCGC adalah pembuatannya harus di Indonesia.
“Kalau kami kan tidak mungkin bisa bersaing dengan mereka, semua produk kami kan CBU (completely built up) langsung dari Korea Selatan, sedangkan yang lain tidak,” jelas Rizal.
Selain masalah produksi, lanjut dia, mobil yang bakal lahir dari KIA itu juga berbeda terutama pada bagian teknologi mesin, yang telah menggunakan CVVT (continuous variable valve timing).
Meski demikian, Rizal tak menampik bahwa mobil barunya nanti akan di bawah Picanto atau bisa sama dengan harga LCGC.
Seperti kabar sebelumnya, mobil yang disebut-sebut adik Picanto yang harganya lebih murah itu diberi nama Picanto ‘Morning’.
Picanto Morning mengusung mesin 1.0 L, sementara Picanto yang saat ini beredar di jalanan Indonesia telah disematkan mesin berkapasitas 1.2 L.
![Tim Pemenangan Bobby Nasution saat mengambil formulir pendaftaran Bacalon Gubernur 2024 ke DPD Demokrat Sumut.(B.S.Putra/VIVA)]()
![img_title]()
Perusahaan mobil asal Korea Selatan itu, dalam waktu dekat bakal menghadirkan mobil dengan harga lebih murah dibandingkan
Lantas kapan mobil tersebut akan hadir?
“Tidak lama lagi. Kalau dari harga di bawah KIA Picanto,” kata Rizal Mulyadi, Marketing Communication Manager PT KMI, saat ditemui wartawan di Jakarta, Rabu 23 April 2014.
Akan tetapi, Rizal mengungkapkan, kebaradaan mobil tersebut tak ingin disejajarkan dengan keberadaan jajaran mobil LCGC yang dicanangkan pemerintah. Alasannya, kata dia, salah satu syarat dari LCGC adalah pembuatannya harus di Indonesia.
“Kalau kami kan tidak mungkin bisa bersaing dengan mereka, semua produk kami kan CBU (completely built up) langsung dari Korea Selatan, sedangkan yang lain tidak,” jelas Rizal.
Selain masalah produksi, lanjut dia, mobil yang bakal lahir dari KIA itu juga berbeda terutama pada bagian teknologi mesin, yang telah menggunakan CVVT (continuous variable valve timing).
Meski demikian, Rizal tak menampik bahwa mobil barunya nanti akan di bawah Picanto atau bisa sama dengan harga LCGC.
Seperti kabar sebelumnya, mobil yang disebut-sebut adik Picanto yang harganya lebih murah itu diberi nama Picanto ‘Morning’.
Picanto Morning mengusung mesin 1.0 L, sementara Picanto yang saat ini beredar di jalanan Indonesia telah disematkan mesin berkapasitas 1.2 L.
Edy, Ijeck dan Bobby Nasution Berebut Tiket Diusung Demokrat di Pilgub Sumatera Utara
DPD Demokrat Sumatera Utara mencatat, ada 15 orang mengambil formulir pendaftaran Bacalon Gubernur dan Wakil untuk Pilgub 2024. Namun, baru 6 orang mengembalikan formulir
VIVA.co.id
22 Mei 2024
Baca Juga :
