- Paultan.org
VIVA.co.id - Daihatsu tampaknya harus berjuang cukup keras di 2015 ini, terutama untuk tetap bisa eksis di pasar mobil kelas compact Multi Purpose Vehicle (MPV). Hal ini, disebabkan penjualan tipe Sirion andalan mereka masih kalah dibanding rival-rivalnya.
Hingga Oktober 2014, penjualan Sirion hanya tercatat sebesar 2.885 unit, atau dua persen dari keseluruhan unit yang diproduksi Daihatsu. Hal ini, disebabkan beralihnya minat masyarakat ke mobil jenis Low Cost Green Car (LCGC) dan Sport Utility Vehicle (SUV) di 2014 lalu.
Untuk bisa kembali menarik minat konsumen, Daihatsu menghadirkan versi terbaru dari Sirion, yang Januari 2015 ini sudah resmi diluncurkan di Malaysia. Tampilan Sirion baru ini dibuat lebih segar, dengan desain baru pada bagian depan. Lubang udara dibuat lebih lebar untuk memberi kesan agresif, lengkap dengan lampu proyektor di sisi kiri dan kanan kap mesinnya.
Namun, perubahan tidak hanya dilakukan sebatas kosmetik saja, tetapi juga mencakup peningkatan keamanan mobil saat terjadi tabrakan. Dilansir dari situs Paultan, Senin 19 Januari 2015, mobil yang di Malaysia dijual dengan nama Perodua Myvi ini baru saja menyelesaikan uji tabrak yang dilakukan oleh badan keselamatan ASEAN New Car Assessment Program (NCAP).
Hasilnya, mobil seharga RM41.500, atau sekitar Rp147 juta ini mendapat predikat empat bintang, lebih banyak satu bintang dibanding generasi sebelumnya.
Hal ini didapat dari perubahan struktur rangka yang dibuat lebih kuat menyerap benturan dari depan. Untuk perlindungan anak, mobil ini mencatat angka 71 persen aman, atau naik 17 persen dibanding generasi sebelumnya.
Empat bintang adalah angka maksimum yang bisa didapat Sirion terbaru ini, karena untuk bisa mendapat angka penuh lima bintang, mobil harus dilengkapi dengan sistem penjaga kestabilan, atau electronic stability control (ESC).
Baca juga:
(asp)
