- www.aeromobil.com
VIVA.co.id - Perusahaan asal Slovakia, Aeromobil, baru-baru ini mengumumkan akan meluncurkan mobil terbang yang diberi nama Flying Roadster 3.0 pada 2017 mendatang.
Mobil dengan kapasitas dua penumpang itu dilaporkan berwujud tak jauh dari versi prorotipenya.
Kepastian itu diumumkan Chief Executive Officer (CEO) Aeromobil, Juraj Vulic, baru-baru ini.
Mobil tersebut diklaim dibangun dengan material canggih yang dijejali pada seluruh bagian tubuhnya, seperti bodi, sayap, hingga roda. Demikian dilansir Autoevolution, Selasa 17 Maret 2015.
Sebenarnya, mobil terbang ini sudah dibangun sejak lama. Mobil konsepnya dibangun sejak 1990 hingga 1994 silam. Pengembangan konsep dilaporkan mamakan waktu lama, yakni sampai 15 tahun, sejak 1995 hingga 2010.
Bicara profil, mobil berkapasitas dua penumpang ini mengusung mesin hybrid. Sehingga bisa juga menggunakan bahan bakar minyak seperti bensin.
Jika berada di darat, mobil ini bisa dipacu dengan kecepatan maksimum hingga 100 mil per jam (160 kilometer/jam), dan saat di udara sanggup mencapai kecepatan hingga 124 mph (200 km/jam).
Di ajang Technology Conference di Wina, Austria akhir tahun lalu. Aeromobil menampilkan uji coba mobil tersebut dengan sempurna. Saat diuji coba, mobil ini tak memerlukan landasan pacu pesawat terbang.
Mobil terbang ini, ternyata juga bisa lepas landas di jalan normal. Hanya saja, landasannya harus memiliki jarak panjang yang kosong sekira 200 meter.
Ketika akan terbang, lebar mobil ini bakal bertambah menjadi delapan meter. Hal ini terjadi karena sayap pada mobil yang harus dibentangkan. Wujud mobil baru akan kembali ke posisi normal alias sayap melipat, jika kembali melesat di jalan raya.
Soal harga, sayang Aeromobil hingga kini belum mau membocorkannya. Namun yang pasti, mobil terbang itu akan diperuntukkan bagi kaum berkocek tebal.
Lihat videonya di bawah ini:
(ase)
![vivamore="Baca Juga :"]
