Diam-diam Motor Listrik Yamaha Mirip NMAX Sudah Turun ke Jalan

Uji coba motor listrik Yamaha E01
Sumber :
  • Greatbiker

VIVA Otomotif – Yamaha E01 yang pertama kali hadir di Jepang pada tahun lalu, telah mendarat di RI pada Maret 2022. PT Yamaha Motor Manufacturing Indonesia (YIMM) memboyong motor listrik itu secara utuh dari negeri sakura.

Ini Target Konsumen Vespa Elettrica, Bukan untuk Pengguna Harian

Produsen motor Yamaha di Tanah Air itu akan melakukan tes pasar E01 dalam waktu dekat. Motor pelahap seterum tersebut tidak langsung dijual ke konsumen, melainkan hanya disewakan di beberapa diler tertentu.

Yamaha E01

Target Tambah TKDN, Alva Berencana Bikin Baterai Lokal

"Kami akan membawa 20 unit Yamaha E01 ke Indonesia untuk tes market pada semester kedua," ujar Manager Branding & Promotion PT YIMM, Radityo Andi Dharma beberapa waktu lalu.

Artinya puluhan unit Yamaha E01 itu akan berseliweran di jalan Indonesia, namun hanya sekadar uji coba, dan bisa digunakan masyarakat untuk mengetahui kelebihan, dan kekurangan motor tanpa emisi tersebut.

Alva Bicara Peluang Ekspor Motor Listrik Lokal ke Pasar Global

Hingga kini belum ada kabar terbaru soal penyebaran unit motor listrik tersebut untuk dilakukan uji coba. Sedangkan di Thailand merek motor berlambang garpu tala itu diam-diam sudah menurukan E01 ke jalanan.

Melansir Greatbikers, Selasa 2 Agustus 2022, Thailand Yamaha Motor Co., Ltd telah menguji motor listrik berbasis baterai tersebut di Chiang Mai, dan Phuket dengan rute perjalanan beragam, dan cukup ekstrim.

Motor pelahap seterum tersebut menempuh jalan turunan, hingga tanjakan dengan kemiringan 12-15 derajat di kaki gunung, dan kemiringan tertinggi pada 19 derajat di Distrik Patong, Phuket.

Masih menurut sumber yang sama, selama tes tersebut diklaim tidak ada masalah, baik dari sisi performa, dan ketahanan baterai. Disebut selama uji coba sempat diguyur hujan, namun motor tetap berjalan tanpa kendala.

Motor matik tanpa emisi tersebut dibekali baterai lithium-ion model tanam yang berada di tengah pijakan kaki, berkapasits 4,9 kWh. Untuk waktu pengisiannya hanya 1 jam dari kondisi nol sampai 90 persen dengan alat khusus atau fast charging.

Sementara untuk pengisian normal dengan sumber kelistrikan AC berdaya 200-240 Volt butuh waktu 5 jam dari nol sampai 100 persen. Berbeda jika menggunakan portable charging dengan daya 100-240 Volt yang memakan waktu pengisian 14 jam.

Berdasarkan pengujian WMTC (World Motorcycle Test Cycle) Eropa, motor listrik Yamaha itu bisa menempuh jarak 130 kilometer. Sementara untuk pengujian internal jarak tempuhnya 104 km dengan kecepatan rata-rata 60 km per jam.

Dibekali tiga mode berkendara, yaitu Standard dengan tenaga 8,1 kw di 5.000 rpm, dan torsi 24,5 Nm di 1.500 rpm, lalu untuk Eco tenaganya hanya 5,4 kw di 4.500 rpm, dan torsi 21,4 Nm di 1.500 rpm.

Sedangkan pilihan gaya berkendara Power, motor pelahap seterum itu bisa memuntahkan tenaga 8,1 kw di 5.000 rpm, dan torsi puncak hingga 30,2 Nm di 1.950 rpm.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya