- PT Piaggio Indonesia
VIVA Otomotif – Saat ini penggemar motor Eropa masih banyak diminati di industri otomotif global. Pasalnya, kendaraan roda dua tersebut memiliki desain yang menarik dan disukai oleh para pecinta otomotif.
Salah satu merek yang memproduksi kendaraan roda dua jenis tersebut adalah Vespa. Melalui PT Piaggio Indonesia, merek itu hadir dan menjual produknya kepada konsumen di pasar otomotif Tanah Air.
Ada beragam model yang telah mereka hadirkan dan dijual kepada calon konsumen. Namun, ada salah satu produk yang saat ini menarik perhatian yaitu model Vespa hasil kolaborasi dengan Indonesia. Kendaraan roda dua itu mengusung desain batik.
Vespa Batik di Indonesia
- PT Piaggio Indonesia
Diketahui, kuda besi ini menggunakan model LX 125-i yang dirancang bersama dengan pakar dan konsultan batik premium, Iwan Tirta. Ada banyak pola batik utama yang diadaptasi dari motif tradisional 'Tambal Jagad', pola batik ini memiliki filosofi mendalam.
Merupakan warisan budaya, desain dari motor Vespa ini memiliki memiliki tujuh pola yang mewakili wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Ada beberapa daerah yang di masukkan dari desain pola tersebut seperti, megamendung (Jawa Barat), Ayam Kasuari (Papua), dan Sokowani (Sumatera).
Dari semua batuk tersebut disatukan dari dek tengah hingga body samping skuter asal Italia ini. Selain itu, pola batik ini juga terdapat pada aksesoris motor sebagai nilai tambah saat berkendara, yakni di bagian box belakang dan helm.
Untuk spesifikasinya, Vespa ini dilengkapi dengan mesin 125 cc yang menghasilkan tenaga 7.6 kW pada 7,600 rpm dan torsi 10,2 Newton meter pada 6.000 rpm. Model ini mampu meraih kecepatan tertinggi di 95 km/jam saja.
Dalam kesempatan peresmian Pabrik PT Piaggio di Cikarang, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan Indonesia turut bangga terhadap warisan budaya yang sudah mulai berkolaborasi dengan produsen otomotif asal Italia.
"Kami bisa lihat hari ada perkawinan antara Italia dan Indonesia di mana Vespa mengenalkan spesial edisi yang disebut 'Vespa Batik'. Ini perkawinan sangat positif antara teknologi dari Italia dan kearifan lokal dari Indonesia, yaitu batik," ujar Agus, dikutip VIVA Jum'at 25 November 2022.
Sebagai tambahan informasi, perusahaan menawarkan harga dari satu unit kendaraan roda dua hasil kolaborasi ini dibanderol mulai Rp77 jutaan. Namun, model tersebut masih belum diresmikan di Indonesia hanya baru diperkenalkan saja.
