VIVA.co.id - Saat peluncurannya pada akhir 2014, Kawasaki H2 sempat membuat heboh para pencinta sepeda motor. Motor yang dibekali dengan mesin berkapasitas 998cc ini diklaim menjadi yang pertama menggunakan fitur supercharger.
Dengan fitur ini, mesin mampu menghasilkan tenaga sebesar 200 daya kuda. Selain tenaga besar, tampilan motor juga sangat garang dan futuristik. Hal ini terlihat dari lekukan fairing yang tajam dan dilebur dengan warna gelap yang menyeramkan.
Namun ternyata, seperti dilansir dari Autoevolution, Kamis 7 Mei 2015, penampilan garang motor ini tidak sebanding dengan kemampuannya. Saat adu balap jarak pendek (drag race) dengan Kawasaki ZX-10R, H2 terlihat cukup keteteran.
Bahkan, kecepatan maksimum H2 lebih rendah sekitar 13 kilometer per jam dibanding ZX-10R. Sekadar informasi, ZX-10R menggunakan mesin dengan kapasitas yang sama seperti H2, yakni 998cc, namun tenaganya lebih rendah 40 daya kuda.
Tidak jelas apa yang menjadi penyebab kalahnya H2 di lintasan balap lurus ini. Ada kemungkinan, pengendara H2 belum menguasai teknik mengolah kemampuan motor tersebut, sehingga berhasil dipecundangi dengan mudah. Atau, ZX-10R yang digunakan sudah dimodifikasi, sehingga tenaganya bisa menyamai H2.
Dengan harga sekitar US$15 ribu, atau setara dengan Rp196 juta, ZX-10R tentu menjadi pilihan yang jauh lebih menarik. Harga ini jauh lebih murah ketimbang H2, yang dibanderol seharga US$25 ribu, atau sekitar Rp327 juta.
Anda dapat melihat videonya melalui tautan ini. (art)
Kawasaki Siapkan Penantang Honda CBR250RR, Mesin 4 Silinder
Sudah ada dalam bentuk prototipe. Siap dipamerkan di Tokyo Motor Show.
