- VIVAnews/Herdi Muhardi
VIVA.co.id – Curah hujan yang masih tinggi saat ini tentu wajib diwaspadai bagi para pemilik kendaraan, tak terkecuali roda dua. Sebab, air hujan yang mengandung banyak zat asam membuat kondisi sepeda motor bisa bermasalah.
Terlebih jika menggunakan jenis skuter matik (skutik). Karena ada sejumlah motor yang desain posisi akinya berada di bawah. Sebut saja Honda Beat, Scoopy dan juga lainnya. Lantas, amankah saat terjang banjir?
Menurut Training Fasilitator Mekanik PT Daya Adicipta Mustika (DAM), Agung, pada dasarnya penyimpanan aki motor Honda yang diletakkan di bawah diklaim cukup aman.
"Karena tutup baterainya mempunyai cara kerja seperti menahan tekanan air dari bawah dan bagian atasnya akan terjadi kevakuman. Artinya, sudah tahan air dan juga kotoran," kata Agung kepada VIVA.co.id, Selasa, 10 Januari 2017.
Agung pun mengibaratkan cover aki Honda seperti kapsul pada obat yang tahan jika terkena air. "Atau halnya seperti kita bermain air menggunakan gayung yang dibalikkan, maka bagian atasnya akan kering karena menahan tekanan tersebut," ujarnya.
Honda selama ini juga sudah melakukan banyak pengetesan sebelum meletakkan aki di bawah. Hasilnya, sangat minim terhadap masuknya air ke bagian aki saat terkena terjangan air. "Tapi jangan sembarangan juga. Kalau tinggi genangannya (banjir) usahakan dihindari saja," katanya.
Untuk itu, Agung menyarankan agar para pemilik tetap melakukan perawatan dan juga menjaga kondisi bagian bawah motor. Sebab, jika sudah retak akan berbahaya. "Risikonya yang terjadi yaitu akan bermasalah akinya apabila tutup baterainya retak atau belah." (ms)
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
