Perawatan Motor Listrik Diklaim Lebih Mudah dari Motor Biasa

Motor listrik
Sumber :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

VIVA Otomotif – Perkembangan motor listrik saat ini tengah didorong oleh produsen di industri otomotif. Hal itu sesuai kebijakan Pemerintah Indonesia, yang menginginkan masyarakatnya untuk beralih mobilitas kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

Mobil Listrik Vinfast Pakai Sistem Sewa Baterai, Segini Biayanya

Adanya penambahan penggunaan motor listrik di Tanah Air, membuat pemerintah yakin dapat mencapai net zero emission di tahun 2060 mendatang. Apalagi saat ini sudah banyak pilihan model sepeda motor listrik yang ditawarkan produsen lokal untuk konsumennya.

Sebagai salah satu pemilik kuda besi berbasis listrik, penting untuk mengetahui cara perawatannya. Diketahui, perawatan kendaraan ramah lingkungan ini diklaim lebih mudah dari pada motor bermesin konvensional.

Pentingnya Mencintai Diri: Melawan Depresi dan Maraknya Percobaan Bunuh Diri

Tiga motor listrik disewakan dari Charged Indonesia

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Hal iti diungkap langsung oleh Yudi Selaku Tenaga Pekerja PT Charged Tech Indonesia. Dia mengatakan bahwa sepeda motor listrik itu minim perawatan. Jadi para pengguna kendaraan jenis ini tidak perlu servis atau pergi ke bengkel, tinggal digunakan saja.

Menggabungkan Teknologi dan Kecantikan, Era Baru Perawatan Kulit dengan AI

"Misalnya di kami yang menawarkan berupa aplikasi digital untuk mediagnosa motor listrik, jadi kami tahu mesinnya gimana termasuk kondisi baterai," ujar Yudi kepada VIVA di Kemang, Selasa 25 Oktober 2022.

Lebih lanjut, dia memberitahu untuk tips perawatan motor listrik ini berbeda dengan motor mesin konvensional. Hal itu dikarenakan kendaraan ramah lingkungan ini memiliki beberapa keunggulan dalam perawatan, salah satunya tidak perlu ganti oli.

"Untuk tipsnya motor listrik ini enggak perlu diganti busi, tidak perlu ganti oli juga. Jadi enggak diapa-apain, dan sangat meringankan bagi pengguna. Namun motor listrik itu hanya perlu diperhatikan adalah cara mengisi baterainya," tambahnya.

Yudi menegaskan bahwa kuda besi berbasis listrik itu sama seperti penggunaan ponsel. Jadi, bagi pemilik kendaraan listrik harus perhatikan hal tersebut, apabila salah dalam pengisi daya, maka bisa berakibatkan kerusakan.

"Perlu di jaga itu baterai sama seperti ponsel. Baterai akan awet ketika diisi itu 10 persen, jangan sekali-kali mengisi saat baterai masih 75 persen. Karena hal itu bisa memperpendek usai baterai," tegasnya.

Sebagai tambahan informasi, bagi pengguna sepeda motor listrik juga jangan takut untuk mencuci kendaraannya. Karena beberapa motor jenis ini sudah disematkan teknologi antiair dan sudah dilakukan uji coba sebelum dijual kepada konsumen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya