- Bikesindia
VIVA.co.id - Bagi masyarakat awam, sebuah motor dengan kapasitas mesin 150cc memiliki kemampuan sama dengan motor lain yang juga memakai mesin 150cc.
Namun, para pecinta otomotif tentu paham bahwa meski kapasitas mesinnya sama, belum tentu tenaga dan karakter yang dihasilkan mesin juga serupa. Hal ini, karena untuk mendapatkan angka 150cc, produsen memiliki tiga cara yang berbeda.
Dilansir dari Bikesindia, Selasa 28 Juli 2015, tiga cara yang dimaksud adalah perbandingan antara panjang langkah dengan diameter piston mesin. Sekedar informasi, piston adalah benda yang berfungsi untuk mengubah tenaga dari pembakaran bahan bakar menjadi energi gerak.
Dengan menggunakan satuan inci, atau milimeter, karakter dari mesin bisa dilihat melalui langkah setang dan ukuran piston. Bila setang piston panjangnya lebih besar dari diameter piston, mesin tersebut dikatakan undersquare.
Sementara itu, bila ukuran piston yang lebih besar ketimbang panjang setang, maka sebutannya oversquare. Terakhir, panjang setang sama persis dengan diameter piston, sehingga disebut dengan square.
Karakter mesin dengan desain undersquare adalah mampu menghasilkan torsi lebih besar, sedangkan pada oversquare tenaganya yang lebih besar. Mesin dengan desain square memiliki karakter seimbang antara tenaga dan torsi.
Mesin undersquare biasa digunakan pada mobil, atau motor berukuran kecil, yang cenderung membutuhkan torsi besar untuk bergerak. Sementara itu, mobil jenis Crossover Utility Vehicle (CUV) biasanya mengandalkan mesin square. (asp)
Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya
Sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara.
