Ternyata Buang AC ke Kaca Samping Sangat Bahaya, Bikin Ngeri

Ilustrasi menyalakan AC mobil.
Sumber :
  • Driving.ca

VIVA – Saat hujan turun, pengemudi mobil umumnya tetap menghidupkan penyejuk kabin. Alasannya, agar tidak terjadi pengembunan pada kaca yang bisa menghalangi penglihatan ke luar.

Untuk mengakali dinginnya suhu udara, penumpang biasanya mengarahkan lubang AC ke samping atau atas.

Namun ternyata, mengarahkan udara dingin ke arah samping (pada lubang di pojok kiri dan kanan dasbor) tidak disarankan. Sebab, berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Technical Service Division PT Toyota Astra Motor, Iwan Abdurahman, mengatakan, embun juga bisa terbentuk dari udara dingin yang diembuskan AC.

“Kurang lebih sama seperti AC ketika diarahain ke satu kaca, maka permukaan kaca tersebut menjadi dingin satu titik saja. Dan akibatnya, uap air menempel di luar kaca. Air itu kan bisa berubah jadi gas atau padat,” ujarnya kepada VIVA.

Sambung Iwan, pengembunan itu tidak hanya terjadi pada mobil yang harganya murah saja, namun juga mobil mahal.

“Saya biasa kalau hujan pinggiran AC saya tutup, pakai yang tengah saja dan arahkan ke atas, biar enggak kedinginan,” tuturnya.

“Tipsnya, jangan diarahkan ke kaca samping, karena ketika itu titik untuk melihat spion kanan dan kiri, jadi bahaya,” ujarnya menambahkan. (hd)

Pengguna Mobil yang Terjebak Macet di Puncak Wajib Periksa Ini
AC mobil (Ilustrasi).

Satu Keluarga Keracunan AC Mobil hingga Tewaskan 1 Orang, Ini Tips Mencegahnya

 Keracunan udara akibat Air Conditioner (AC) mobil kembali terjadi, bahkan menelan korban jiwa satu orang. Ada beberapa cara untuk menghindari keracunan gas ac mobil itu.

img_title
VIVA.co.id
2 April 2024