Logo BBC

Pileg Dibayangi Pilpres, Caleg: Kami Tenggelam

Perhatian masyarakat tertuju pada pemilihan presiden sehingga sejumlah calon anggota legislatif mengeluhkan sulitnya menarik perhatian khalayak. - Antara/Yulius Satria Wijaya
Perhatian masyarakat tertuju pada pemilihan presiden sehingga sejumlah calon anggota legislatif mengeluhkan sulitnya menarik perhatian khalayak. - Antara/Yulius Satria Wijaya
Sumber :
  • bbc

Sebagaimana diberitakan Republika , sejumlah caleg dari partai-partai pengusung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 tidak memampangkan foto Joko Widodo-KH Ma`ruf Amin pada iklan-iklan spanduk mereka.

Caleg dari partai-partai tersebut tidak segamblang caleg dari partai-partai pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 yang memasang foto Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Ketua Forum Komunikasi Relawan Pemenangan Jokowi (FKRPJ) Sumbar, Mayjen TNI (Purn) Hartind Asrin, mengatakan bahwa para caleg melakukan hal tersebut karena takut kehilangan banyak suara di daerah pemilihannya.

"Saya tanya, kok nggak pasang foto Jokowi? Katanya takut suara hilang," kata Hartind kepada Republika , Maret lalu.

Pada Pilpres 2014 lalu, pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menang di Sumbar, mengalahkan Joko Widodo- Jusuf Kalla.

Potensi Kecurangan

Sementara itu, Veri Junaini dari Kode Inisiatif mewanti-wanti soal potensi kecurangan yang timbul akibat euforia pada pemilihan presiden, alih-alih pemilihan legislatif.

"Kan orang antusiasnya dengan pemilihan presiden, setelah itu legislatif mereka tidak perhatikan lagi. Penghitungannya bisa sampai tengah malam, semua orang sudah capai. Dampaknya adalah potensi manipulasi terhadap hasil pemilu legislatif, baik dari tingkat DPRD kabupaten/kota sampai provinsi, itu sangat tinggi," kata Veri.

Menurutnya, kerawanan manipulasi timbul ketika penghitungan suara saat rekapitulasi di TPS hingga pergerakan kotak suara ke kecamatan.

"Rekapitulasi suara bisa sampai tengah malam, bahkan lebih dengan jumlah partai dan caleg yang begitu besar. Karena itu orang bisa dengan kelelahan dan lengah. Karena itu saksi partai maupun pengawas TPS harus diperkuat. Netralitas dan integritas penyelenggara pemilu juga harus mendapat perhatian," tandasnya.