Erick Thohir Yakini Prabowo Tak Akan Porak-porandakan Indonesia

Erick Thohir
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, meyakini bahwa calon presiden Prabowo Subianto tidak akan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum dan konstitusi bila kelak dinyatakan kalah dalam pemilu 2019.

Gerindra Buka Peluang Revisi UU Kementerian Negara: Setiap Pemerintahan Punya Tantangan Berbeda

Komisi Pemilihan Umum sebagai penyelenggara pemilu 2019 masih menghitung surat suara dan hasil akhirnya dijadwalkan diumumkan pada 22 Mei 2019.

"Saya rasa beliau bukan pemimpin yang ingin memporak-porandakan Indonesia-lah, tinggal pada saat yang tepat kita tunggu," katanya saat ditemui di mal Grand Indonesia, Jakarta, Sabtu, 20 April 2019.

Sekjen Gerindra Ungkap Potensi Pertemuan Prabowo dan Megawati

Erick juga meyakini bahwa Prabowo bakal bisa menerima data dan fakta hasil pemilu yang bakal segera diumumkan KPU. Memang, dia mengingatkan, sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat atau quick count dengan keunggulan suara untuk pasangan Jokowi-Ma’ruf. 

"Saya rasakan pemilu sudah selesai, hasilnya sudah ada, saya rasa Pak Prabowo juga seorang pemimpin bangsa yang akhirnya pasti dengan data-data fakta yang ada beliau akan melihat dan mempertimbangkan," ujarnya.

Rahmat Mirzani Djausal, Cagub Pilihan Prabowo Subianto untuk Wakili Lampung
Prabowo Subianto temani Jokowi bertemu dengan PM Singapura Lee Hsien Loong

Gerindra Sebut Jokowi Dimungkinkan Jadi Penasihat Presiden Terpilih Prabowo

Posisi Jokowi sebagai penasihat Presiden RI terpilih Prabowo itu bisa melalui pengaktifan kembali lembaga Dewan Pertimbangan Agung (DPA).

img_title
VIVA.co.id
12 Mei 2024