Del Bosque Beberkan Revolusi Pola Pertahanan Italia

Eks pelatih Timnas Spanyol, Vicente Del Bosque.
Sumber :
  • Zimbio.com

VIVA.co.id – Pelatih tim nasional Spanyol, Vicente del Bosque menolak anggapan bahwa Italia adalah murni sebuah tim yang defensif. Hal ini dilontarkan jelang persiapannya menghadapi laga 16 besar Piala Eropa pada Senin 27 Juni 2016 di Paris, Prancis.

Mancini Ungkap Alasan Panggil Kembali Balotelli ke Timnas Italia

(Baca juga: Hadapi Spanyol, Italia Tak Rasakan Tekanan)

Nama besar Italia yang identik dengan permainan bertahan legendaris mereka, 'Catenaccio' rupanya tak mau membuat armada La Furia terkecoh. Menurut Bosque, komposisi Gli Azzurri saat ini lebih berimbang dengan pola menyerang dan bertahan mereka yang lebih dinamis.

Cerita Takhayul Timnas Italia di EURO 2020 Dibongkar

Setelah gagal menjadi juara Grup D, Spanyol terpaksa harus melawan juara dari Grup E Italia di laga knock out pertama di Stade de France itu yang merupakan laga ulangan final Piala Eropa 2012 silam.

Del Bosque telah mengetahui kekuatan dari lini belakang Italia, tetapi tidak percaya bahwa Gianluigi Buffon cs akan menampilkan permainan bertahan. Ini disebabkan mulai berubahnya skema bermain Italia semenjak di arsiteki Antonio Conte.

Mario Balotelli Kalem Tanggapi Pemanggilan Timnas Italia

"Italia sangat baik dalam bertahan, tetapi mereka juga memiliki permainan menyerang. Mereka memiliki pemain besar, yang menempatkan dua striker dan skema kuartet pertahanan. Dimana 3 bek tengah ditambah Daniele De Rossi, mereka tak bergerak tapi tak membuat mereka jadi lebih defensif, "kata Del Bosque, yang dilansir oleh AS.

"Mereka telah mengubah lini tengah yang mungkin kini lebih dinamis daripada saat tahun 2012. Saya tidak melihat mereka sebagai tim defensif meskipun mereka memiliki label itu. Barisan bek tengah yang sangat baik, mereka sudah sangat saling mengenal," tambah eks pelatih Real Madrid itu.

Setelah gagal menjadi juara Grup D, Spanyol terpaksa harus melawan juara dari Grup E Italia di laga knock out pertama di Stade de France itu yang merupakan laga ulangan final Piala Eropa 2012 silam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya