Facebook Tersandung Skandal Data Pribadi Bocor

Ilustrasi Facebook.
Sumber :
  • REUTERS/Yves Herman

VIVA – Apa jadinya bila data pribadi disebarluaskan atau diperjualbelikan kepada pihak lain tanpa sepengetahuan kita? Pastinya, marah dan menuntut pertanggungjawaban ke pihak yang menyebarkan.

Tega! Ayah di Medan Jual Anaknya Usia 11 Bulan Rp 15 Juta di Facebook

Hal ini menimpa media sosial raksasa Amerika Serikat, Facebook. Adalah perusahaan analisis data Inggris, Cambridge Analytica, yang memanen 50 juta data profil pengguna Facebook.

Sementara total data pengguna yang dimiliki Facebook sebesar 2,2 miliar orang  dari seluruh dunia.

Terpopuler: Harga iPhone di iBox Naik, Modus Peretasan WhatsApp dari Facebook

Hebatnya lagi, Cambridge Analytica menyomot data sejak 2014 ini tanpa terdeteksi perusahaan milik Mark Zuckerberg untuk membantu merancang perangkat lunak (software) dalam memprediksi dan mempengaruhi pilihan politik warga Amerika Serkat saat Pemilihan Presiden AS pada 2016, yang dimenangkan Donald Trump. Kebetulan, salah seorang pemilik Cambridge Analytica adalah anggota inti tim sukses Trump, yaitu Steve Bannon.

Bak agen spionase, jejak Cambridge Analytica tak terendus sedikit pun. Facebook 'kalah banyak.' Apalagi mereka sedang gencar-gencarnya menerapkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), teknologi yang diklaim Zuckerberg sebagai pengganti manusia.

Polisi Bongkar Modus Peretasan WhatsApp dari Facebook

Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg

Menurut New York Times, Rabu 21 Maret 2018, terungkapnya Skandal Cambridge Analytica ini menjadi salah satu kasus penyalahgunaan data terbesar yang terjadi saat ini.

Perusahaan yang salah satu pendirinya Steve Bannon ini mengumpulkan data mulai dari identitas pengguna, jaringan pertemanan hingga 'like' pengguna di Facebook.

Idenya adalah untuk memetakan kepribadian berdasarkan apa yang orang suka di Facebook, dan kemudian menggunakan informasi tersebut untuk menargetkan audiens dengan iklan digital.

Orang Dekat Trump

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari Parama, saat memberikan keterangan pers kasus penghinaan suku Pakpak.(dok Polres Dairi)

Bobby Ditangkap Polisi, Diduga Menghina Suku Pakpak

Polisi mengamankan Bobby Naibaho (BN) diduga menghina suku Pakpak di media sosial, melalui akun pribadinya di Facebook.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024