- Youtube
VIVA.co.id – Persaingan segmen mobil Sport Utility Vehicle (SUV) di Tanah Air bertambah ketat. Sejumlah produsen otomotif kenamaan belakangan ini serempak melirik segmen SUV, yang sebelumnya hanya diisi segelintir model.
Langkah mereka terbilang relevan, sebab jika melihat data penjualan di segmen tersebut, SUV makin moncer, meski masih belum mampu menggeser kedigdayaan segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) di nusantara.
Khusus di Indonesia, segmen SUV dibagi dalam dua jenis, yakni low SUV dengan mesin 1.500cc dan medium SUV dengan mesin di atas 1.800cc. Harga low SUV umumnya dibanderol di bawah Rp500 juta. Sementara medium SUV di atasnya.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, maraknya produsen berlomba-lomba hadirkan SUV anyar karena komposisi market SUV secara keseluruhan --baik low SUV dan medium SUV-- terus bertambah. Pada tahun lalu tercatat berkontribusi 19 persen secara nasional, padahal tahun-tahun sebelumnya hanya mencatatkan penjualan 12 persen. Sedangkan market MPV yakni 40 persen.
Kepopuleran SUV di Indonesia juga sejalan dengan tren global, jenis SUV menjadi segmen yang makin diminati di banyak negara. "Komposisi market SUV memang cukup tumbuh besar, jadi ini ditopang juga dengan banyaknya pilihan yang membuatnya menjadi terus bertumbuh," kata Sekretaris I Gaikindo Eddy Sumedi.
Diprediksi, geliat segmen SUV masih akan terus terjadi. Banyak pihak memprediksi, pasar otomotif di tiap segmen bakal terus tumbuh. Sementara SUV diprediksi sedikit lebih tinggi lajunya dari pertumbuhan pasar. Bila tahun lalu berkontribusi 19 persen, diperkirakan pada 2017 di atas 20 persen.
Selanjutnya...Gairah Kompak SUV