- Instragram Miky Setiawan
VIVA – Rumah tipe 36, merupakan salah satu tipe rumah minimalis yang populer saat ini. Rumah sederhana tipe 36 siap huni, menjadi pilihan banyak pasangan muda, karena harganya yang terjangkau.
Rumah ini umumnya hanya memiliki ruang tamu dan satu atau dua kamar tidur, sangat cocok untuk keluarga kecil dengan dua anak. Namun, luas rumah yang hanya 36 meter persegi membuat ruang gerak penghuni rumah menjadi terbatas.
Padahal, setiap orang mungkin menginginkan rumah yang nyaman, luas, dengan desain modern. Karenanya, desain interior dan arsitektur rumah menjadi faktor penting untuk menciptakan rumah minimalis yang nyaman, dan terlihat luas, sekaligus modern.
Di sini lah diperlukan inovasi dan kreativitas untuk melakukan renovasi eksterior dan interior, agar rumah terlihat modern dan mewah. Dengan sedikit renovasi, dapat memanfaatkan sisa lahan yang ada untuk membuat rumah semakin luas.
Lajur udara dan pencahayaan menjadi kunci untuk menciptakan arsitektur rumah yang nyaman. Principal Antara Architect, Irianto Purnomo Hadi mengatakan, rumah kecil bisa disiasati dengan membuat langit-langit rumah lebih tinggi.
Langit-langit tinggi akan membuat ruangan tampak lebih luas dan terasa sejuk. Sedangkan langit-langit rendah, akan membuat rumah tampak sempit dan terasa sesak.
"Rumah yang sudah terlanjur menggunakan atap rendah, solusinya adalah dengan menggunakan banyak jendela. Sehingga, cela-cela dari jendela tersebut, dapat mempermudah udara masuk ke dalam rumah," ucapnya.
Selain itu, penataan furnitur, seperti sofa, kursi, lemari, juga memengaruhi keindahan interior ruangan. Kita harus memutar otak memadukan ornamen dan elemen dekoratif yang tepat untuk menciptakan rumah bergaya artistik, dan nyaman untuk ditinggali.
Menurut Alvin Hariawan, disainer interior dari Assembly Design Office, hal terpenting yang harus dilakukan untuk mendekorasi rumah dengan tipe 36 agar tidak terkesan sempit adalah perabotan rumah. Lebih baik menggunakan gaya desain yang simpel dan compact, dan tanpa pembatas ruangan.
"Usahakan semua furnitur dan peralatan di rumah menggunakan model yang cukup sederhana, dan memang didesain untuk ruang kecil," katanya, saat dihubungi oleh VIVA.co.id.
Jumlah perabotan di dalam rumah pun sangat menentukan, agar rumah tidak sesak. Sebaiknya membatasi jumlah perabotan elektronik dan memilih perabotan yang memiliki multifungsi.
Seperti oven toaster, yakni mesin pemanggang sekaligus oven, atau mesin cuci yang sudah gabung dengan pengering. Dan, meja makan yang bisa juga dimanfaatkan sebagai meja kerja.
Alvin juga mengatakan, untuk menghindari pemilihan furnitur yang terlalu masif. Misalnya, bangku sebaiknya menggunakan bangku besi dan lampu yang sifatnya transparan, sehingga pola-pola yang ada di lampu tidak mengganggu.
Untuk aksesori, seperti karpet, lebih baik memilih warna-warna netral. Cermin juga dapat dimanfaatkan sebagai media pembuat ilusi optik agar ruangan terlihat lebih luas.
Agar terlihat cantik, dinding rumah dapat dilapisi dengan wallpaper, tetapi jangan terlalu memiliki banyak ornamen. Lebih baik pada dinding dicat dengan warna-warna muda dan lembut untuk memberi efek luas.
"Gunakan warna muda dan lembut, agar perhatian kita bisa ditujukan ke benda yang lebih menarik, misalnya pemandangan ke taman atau furnitur yang menarik bentuknya," ucapnya.
Hal berikutnya, yang perlu diperhatikan adalah jangan mendekor berlebihan dengan lukisan atau benda seni, yang terlalu besar di dinding. Buang barang yang tidak diperlukan dan selalu sediakan gudang agak rumah terlihat rapi.
Untuk mencari inspirasi, ada banyak ide kreatif desain dan dekorasi rumah minimalis yang bisa ditemukan di media sosial, tanpa perlu membayar desainer interior profesional untuk merenovasi rumah.
Selanjutnya, para Instagramer>>>
Inspirasi Rumah Mungil Minimalis di Dalam Gang, Modern dan Tetap Nyaman
Rumah minimalis tak melulu harus di dalam sebuah komplek atau area yang luas. Misalnya saja seperti salah satu rumah mungil minimalis yang ada di dalam gang sempit ini.
