Libur Lebaran, Grab Imbau Mitra Tidak Pulang Kampung

Logo Grab.
Sumber :
  • Esquire Philippines

VIVA – Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, untuk musim mudik tahun ini mitra pengemudi bisa melakukan multicity. Di mana mitra bisa tetap mengambil orderan meskipun mereka tengah berada di kampung halaman. 

Grab Indonesia Ubah Tarif Mulai Senin 2 September

"Meskipun mitra sedang bersilaturahmi di kampung halaman, tapi mereka masih bisa ambil orderan. Tapi daftarnya enggak bisa sembarangan juga, karena kalau asal nanti malah jadi berantakan," ujarnya usai melakukan Peresmian Grab Excellent Center di Cilandak, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2019.

Untuk persyaratannya hanya cukup melakukan pendaftaran melalui aplikasi, sebelum mereka pergi ke kampung halaman. Aplikasi akan memberi notifikasi saat sistem pendaftaran sudah siap. 

Denda Batal Order Grab, Publik Sangat Tertarik

Bicara mudik, tentunya banyak warga Ibu Kota yang akan pulang ke kampung halaman. Namun Grab menelaah bahwa pada Hari Raya Idul Fitri kebutuhan transportasi masih sangat tinggi. Untuk itu ia mengimbau mitra untuk tidak mudik terlebih dahulu. 

"Kita melakukan imbauan kepada mereka untuk melayani para penumpang. Tidak ada paksaan sih, ini bebas, cuma kita lakukan imbauan saja," katanya. 

Selama Ramadan 2019, Penjualan Realme 3 Pro dan C2 Melonjak 151 Persen

Grab juga telah memberikan informasi untuk pengemudi tentang area mana saja yang biasanya kekurangan sumber daya. Sehingga mitra bisa tetap fokus di daerah tersebut. Meski begitu, Ridzki yakin masih akan tetap ada ketidakseimbangan antara layanan dan kebutuhan. 

Namun ia berkelakar bahwa kebutuhan transportasi bukan hanya tanggung jawab Grab semata. “Bisa kita lihat saat ini Mass Rapid Transit atau MRT sudah beroperasi, ada juga transportasi Transjakarta yang bisa dimanfaatkan,” ujarnya. 

Masalah ini menurutnya perlu dilakukan secara bersama-sama, karena tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat pada saat libur Hari Raya.

Driver Grab Bike (Foto Ilustrasi).

Tarif Ojek Online Sah Naik, Grab: untuk Kesejahteraan Mitra

Kenaikan tarif ojek online berlaku mulai 16 Maret 2020.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2020