- Ichsan/VIVA.co.id
VIVA – Sidang narkoba Pretty Asmara kembali dilanjutkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada hari ini, Senin 29 Januari 2018. Sidang beragendakan mendengarkan saksi dan pemeriksaan terdakwa.
Setelah sidang memeriksa saksi, Pretty duduk memberikan kesaksian. Hakim mencecar mengenai sosok Alvin, yang bisa memesan narkoba kepada Pretty. Tak bisa lagi menjawab, Pretty mengakui kesalahannya.
"Iya, yang mulia saya bodoh. Dia (Alvin) pinter banget (berbicara), saya jadi menuruti, mau," kata Pretty dalam ruang sidang.
Hakim dan Jaksa Penuntut Umum (JPU), kemudian mencocokkan keterangan saksi dari hasil pemeriksaan selama ini. Pretty kembali menyanggah beberapa hal, salah satunya posisi duduk saat narkoba berada di atas meja.
"Saya duduknya enggak di depan meja, saya agak ke pinggir sedikit, di sebelah kanan saya ada Alvin," ucap Pretty.
JPU kembali memperkarakan karena keterangan Pretty saat di BAP (Berita Acara Perkara), dia berada di depan meja. Berulang kali Pretty menyatakan, ia dijebak oleh orang bernama Alvin.
Sementara itu, sosok Alvin sampai saat ini belum bisa dimintai keterangan dalam persidangan. Bintang sinetron Saras 008 ini menyayangkan ketidakhadiran sosok Alvin.
"Itu dia, saya enggak tahu Alvin di mana dan enggak ditangkap sampai sekarang," ucap Pretty, saat wawancara di sela-sela sidang. (asp)
