- Instagram @netflixkr
VIVA – Kontroversi perundungan yang dilakukan oleh aktor Nam Joo Hyuk telah menjadi sorotan. Meski agensi Nam Joo Hyuk, Soop Management telah membantah tuduhan awal terkait perundungan yang dilakukan artisnya itu kepada teman sekolah menengahnya.
Kini tuduhan baru kembali menyerang Nam Joo Hyuk. Tuduhan baru itu jauh lebih gamblang daripada tuduhan pertama.
Tuduhan terbaru dari mantan teman sekolahnya menuduh Nam Joo Hyuk melecehkannya secara fisik dan mental. Dugaan pelanggaran termasuk memaksa teman sekolahnya untuk berkelahi satu sama lain.
Tuduhan lain merinci bahwa aktor tersebut akan meminjam telepon atau hot spot korban.
“Jika saya menolak permintaan Nam Joo Hyuk atau dia tidak menyukai grup tersebut, dia akan menunjuk sparring partner untuk saya dan membuat kami bertarung,” ungkap seorang yang diduga merupakan korban mengutip laman Koreaboo.
“Kelompoknya akan membuat lingkaran di sekitar saya, dan lawan dan kami harus bertarung. Dia juga akan menggunakan ponsel saya dan membeli game dan item game yang harganya cukup mahal,” tambahnya.
Nam Joo Hyuk
- Soompi
“Ketika saya meminta uang kepadanya karena orang tua saya membayar untuk telepon saya, dia bertanya mengapa dia harus memberi saya uang, jadi saya tidak pernah menerima uang,” lanjutnya.
Orang itu juga menuduh Nam Joo Hyuk akan memaksanya untuk menjadi Bread shuttle.
"Bread shuttle" mengacu pada seseorang yang diganggu yang dipaksa untuk menjalankan tugas membeli roti untuk pengganggunya.
“Suatu hari Nam Joo Hyuk memberitahuku bahwa jika aku membelikannya roti dalam 3 menit, dia akan membebaskanku dari 'bread shuttle' ini. Saya berlari untuk mengambil rotinya tetapi dia mengatakan bahwa itu memakan waktu lebih dari tiga menit dan saya harus terus melakukan ini,” pengakuan orang itu.
Di sisi lain, agensi Nam Joo Hyuk, Management Soop, kembali membantah semua tuduhan tersebut. Pada tanggal 30 Juni, sebuah postingan berjudul, “Aku Adalah Teman Sekelas Nam Joo Hyuk di SMA”.
Postingan tersebut kemudian menjadi viral dan telah dilihat sebanyak 190 ribu kali.
Poster tersebut mengklaim bahwa dia adalah teman sekelas aktor tersebut di tahun kedua SMA-nya (Sekolah Menengah Korea adalah tiga tahun). Sebagai bukti, poster tersebut menawarkan gambar buku tahunan sekolah dan sertifikat kelulusan.
