Model Maura Higgins Menderita Toxic Shock Syndrome Karena Tak Lepas Tampon, Nyaris Tewas

Maura higgins
Sumber :
  • Instagram/maurahiggins

VIVA Showbiz – Model Maura Higgins mengalami penyakit mengerikan. Model sekaligus bintang televisi untuk mengungkapkan bahwa dirinya didiagnosa toxic shock syndrome.

Lonjakan Kasus DBD di Lampung, 1.779 Kasus Terungkap dengan 10 Korban Meninggal

Penyakit tersebut disebabkan karena ia lupa mencopot tampon selama tiga bulan. Dia bahkan hampir tewas karena penyakit tersebut.

Maura Higgins menceritakan bahwa tampon itu menempel di leher rahimnya. Ia mengalami rasa sakit yang sangat dahsyat.

Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad

Maura higgins

Photo :
  • Instagram/maurahiggins

"Ada tampon di dalam tubuhku selama tiga bulan pada saat dokter mengeceknya. Ternyata tampon itu sudah menempel di dinding rahim. Saya merasa sangat sakit," kata Higgins dikutip dari NYPost.

Parto Patrio Rela Nahan Sakit Demi Tepati Janji Liburan Keluarga ke Bali

Seperti diketahui, Toxic shock syndrome (TSS) merupakan komplikasi langka yang mengancam jiwa dari jenis infeksi bakteri tertentu. Biasanya toxic shock syndrome terjadi akibat toksin yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus (staph). Namun, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh toksin yang dihasilkan oleh bakteri Streptokokus grup A (strep). Penyakit ini sangat berbahaya karena mengancam nyawa.

Bakteri tersebut berasal dari penggunaan tampon yang terlalu lama digunakan. Bakteri masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka. Menurut Health Direct Australia, penggunaan tampon hanya maksimal 4-8 jam. Hal ini bertujuan untuk mencegah infeksi.

Pencegahan Toxic Shock Syndrome 

Kondisi ini dapat dicegah dengan cara berikut ini seperti yang dilansir dari laman halodoc:

  • Mengganti tampon, pembalut, atau menstrual cup setiap 4 atau 8 jam sekali.
  • Cuci tangan setelah mengganti tampon atau pembalut.
  • Saat mengalami luka bakar atau luka terbuka karena benda tajam, rawatlah dengan baik, dan pastikan tidak mengalami infeksi.
  • Cuci tangan sesering mungkin untuk mengurangi bakteri di tangan.

Gejala Toxic Shock Syndrome 

TSS masuk kategori penyakit langka dan dapat mengancam nyawa pengidapnya jika tidak segera ditangani dengan tepat. Gejala TSS terjadi secara mendadak dan langsung membuat kondisi tubuh memburuk, seperti:

  • Demam tinggi hingga 39 derajat Celsius.
  • Gejala mirip flu seperti sakit kepala, meriang, sakit tenggorokan, batuk.
  • Otot terasa kaku.
  • Diare.
  • Tekanan darah rendah.
  • Mual dan muntah.
  • Mata, bibir, dan lidah memerah.
  • Kejang-kejang.
  • Sulit bernapas.
  • Ruam di kulit yang menyebar seperti luka bakar.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya