Anak Idap Autis, Young Lex Mellow dan Sangat Terpukul

Young Lex.
Sumber :
  • instagram.com/young_lex18

VIVA Showbiz – Sosok Young Lex yang terlihat sangar dengan tato penuh di tubuhnya dan kebiasaaannya bicara kasar serta blak-blakan, ternyata juga punya kepribadian yang lembut. 

Sempat Benci Lantaran Penampilannya, Ternyata Mahalini Malah Dinikahi Rizky Febian

Hal itu dilihat oleh sang istri, Eriska Nakesya, ketika Young Lex mengetahui bahwa putrinya yakni Zaenab Alexander didiagnosis mengidap autism spectrum disorder (ASD) atu autisme. Yuk, scroll untuk tahu cerita lengkapnya.

Pertama kali mendengar kabar itu, Young Lex memang tidak tampak menangis di hadapan sang istri tapi ia terlihat sangat terpukul. Young Lex bahkan membatalkan semua pekerjaannya selama seminggu.

Masih Kerja Meski Kondisi Kesehatan Menurun, Ruben Onsu Akui Punya Banyak Kebutuhan

Young Lex dan Istri Eriska Nakesya

Photo :
  • Instagram/@Eriska Nakesya

“Dia ngga nangis di depan aku, ya. Tapi dia kayak langsung cancel semua acara dia selama satu minggu dari kerjaan dia, meeting dia, semua. Tapi dia ngga nangis di depan aku,” kata Eriska, mengutip tayangan YouTube infotainment, Minggu 12 Februari 2023.

Polisi di Kayong Utara Diduga Lecehkan ART dan Anak Angkat

Young Lex mengalihkan pikiran dan perasaan kagetnya itu dengan bermain gim dan mendekatkan diri dengan putrinya. Ia bahkan tidak mau memikirkan soal pekerjaan hingga menghindari telepon yang masuk.

“Dia tuh sebenarnya mellow. Ya dia cuma menghabiskan waktu dengan main untuk mengeluarkan (beban). Dan dia ngga mau angkat telepon siapa pun yang telepon dia,” jelasnya.

Pasangan itu kini mengaku lebih bisa menerima keadaan sang anak dan menemukan cara untuk mengatasinya yaitu dengan menjalani terapi.

“Tapi karena sekarang tuh kita sudah bisa, kita sudah terima itu. Jadi sekarang sudah happy-happy saja karena sudah tahu solusinya. Harus diterapi,” ujar Eriska Nakesya.

Seiring berjalannya waktu, Zaenab Alexander juga mengalami perkembangan yang cukup baik. Kini, putri Young Lex itu mulai bisa berbicara meskipun belum lancar seperti anak seusianya.

“Sekarang sudah ngomong. Tapi kayak ngomongnya tuh ngga selancar anak-anak biasa. Tapi (kami) senang banget,” kata Eriska.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya