Apes, Syifa Hadju Kena Tipu Penjual Tiket Palsu Konser BLACKPINK

Syifa Hadju
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Showbiz –  Artis cantik Syifa Hadju bagikan pengalamannya jadi korban penipuan tiket konser BLACKPINK hari kedua yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta,  Minggu, 12 Maret 2023.

Melalui Instagram pribadinya kekasih Rizky Nazar ini awalnya menjual dua buah tiket konser BLACKPINK kategori platinum. Dalam unggahan Story, aktris 22 tahun itu sengaja menjual tiket platinum miliknya lantaran telah memiliki dua tiket VIP.

Syifa Hadju jadi korban penipuan tiket koser BLACKPINK

Photo :
  • Instagram

Want to Sale BLACKPINK BORN PINK Jakarta Day 2 Platinum, dua tiket harga normal. Alasan jual aku dapat VIP,” kata Syifa dikutip VIVA Senin 13 Maret 2023.

Setelah dijual, Syifa pun mengumumkan bahwa dua tiket platinum itu sudah sold atau laku terjual. Dengan percaya diri berbekal dua tiket VIP yang dimilikinya, Syifa pun bergegas menuju SUGBK untuk menyaksikan konser girlband asal Korea Selatan.

Setibanya di lokasi. Betapa terkejutnya Syifa setelah mengetahui dua tiket VIP yang ia beli rupanya palsu. Terpaksa ia pun harus kembali mencari tiket demi bisa masuk ke dalam stadion.

“Guys komedi banget, ternyata yang aku dapet tiket VIP itu ketipu. Want to buy tiket VIP Soundcheck please udah di venue,” katanya sedih

Terlepas dari kejadian yang dialaminya, terpantau Syifa Hadju diduga berhasil mendapatkan tiket yang ia inginkan. Terlihat ia mengunggah story sedang menyaksikan konser Jennie Kim cs di dalam SUGBK.

“Akhirnya, udah lepek lari-larian cari tiket demi BLACKPINK,” tulis Syifa.

Syifa Hadju

Photo :
  • YouTube TS Talks

Seperti diketahui, kasus tiket palsu dalam penyelenggaraan event musik atau olahraga di Tanah Air memang masih sering dijumpai. Para penipu memanfaatkan kecintaan fans pada idola tertentu dengan menjual tiket konser palsu.

Maraknya penipuan dikarenakan, sering terjadi para fans kehabisan tiket lantaran terlambat membeli karena sudah habis terjual. Penipu pun memanfaatkan kesempatan ini. Kurangnya ketelitian masyarakat kerap kali disalahgunakan oknum nakal untuk meraup keuntungan.

Alhasil masyarakat yang kurang teliti sekaligus fear of missing put (Fomo) terhadap satu event pun kadan kerap jadi korban oknum-oknum nakal ini. Alhasil mereka pun harus mengeluarkan kocek lebih untuk kembali membeli tiket asli atau sebagian terpaksa harus gigit jari.

Lantas bagaimana agar Anda tidak tertipu seperti yang dialami Syifa Hadju?

BTN Ajak Nasabah Tempuh Jalur Hukum Tuntaskan Kasus Dugaan Penipuan

Pertama, sebelum membeli tiket online, pastikan anda melihat detai kontak situs yang menawarkan. Anda dapat mengeceknya melalui aplikasi database nomor seperti GetContact.

Kemudian, pastikan penjual tiket itu merupakan vendor, promotor, agen resmi. Meski demikian, cara paling aman untuk membeli tiket adalah datang langsung ke venue.

Jonathan Kuo, Pianis Muda Indonesia yang Kembali Memukau di Panggung Musik Klasik

Rizky Nazar dan Syifa Hadju

Photo :
  • Instagram @syifahadjureal

Jika tidak ada pilihan lain lataran seluruh tiket sudah habis dan Anda terpaksa harus membelinya pada individu, maka minta penjual tike untuk memuktikan reputasi mereka.

Jennie BLACKPINK Jadi Sorotan di Met Gala 2024, Pakai Gaun yang Dibuat Selama 200 Jam

Bisa melalui pengalaman menjual tiket sebelumnya, kesamaan nama pemesanan tiket dan identitas mereka, bilsa perlu telusuri aktifitas dan interaksi mereka di media sosial. Penjual tiket di Twitter dengan follower nol atau akun yang baru dibuat tentu dapat meningkatkan kecurigaan.

Tips lain, jika memilih untuk membeli tiket dari individu, jangan pernah mentransfer uang langsung ke rekening bank, tetapi gunakan situs pembayaran yang aman seperti PayPal. Hindari melakukan pembayaran melalui transfer bank atau layanan pengiriman uang, karena pembayaran mungkin tidak dapat dikembalikan.

Ilustrasi resolusi keuangan

3 Tips Ini Bisa Buat Kamu Terhindar dari Penipuan Investasi

Literasi investasi tidak hanya tentang memahami produk, tetapi juga tentang kemampuan untuk mengevaluasi risiko dan manfaatnya, serta mengidentifikasi potensi penipuan.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024