- Crash.net
VIVA – MotoGP Argentina 2018 di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo berakhir dengan kemenangan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow, Senin dini hari WIB, 9 April 2018.
Tapi, insiden yang melibatkan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dan pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, justru yang paling menarik perhatian di balapan ini.
Saat memperebutkan posisi 6 di lap 20, Marquez sempat menyenggol Rossi hingga terjatuh. Berawal dari Rossi yang masuk tikungan dengan sedikit melebar.
Marquez merasa tak bersalah atas insiden itu. Meski dia terlibat kontak dengan Rossi saat balapan.
"Saya tidak berpikir telah melakukan sesuatu yang gila terkait insiden dengan Valentino," ujar Marquez seperti dilansir crash, Senin 9 April 2018.
"Memang, saya terlibat kontak (dengan Rossi). Tapi, ketika saya melihat dia terjatuh, saya coba mengatakan maaf," tambahnya.
Menanggapi sikap Marquez, Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, meradang melihat tingkah rekan setim Dani Pedrosa itu. Cara pembalap berjuluk Baby Alien itu membawa motor secara ugal-ugalan tak bisa diterima.
"Benar-benar tidak dapat diterima. Saya pikir itu sangat jelas dari siapa pun yang menonton gambar di tv bahwa itu adalah tindakan yang sama sekali tidak dapat diterima," kata Jarvis seperti dilansir dari crash, Senin 9 April 2018.
Memang, usai balapan, Marquez dan timnya berinisiatif untuk mendatangi peddock dari Rossi untuk meminta maaf. Namun, sesampainya di sana, Marquez diusir oleh salah satu kru Rossi. (one)
