Sumber :
- REUTERS/Mohammed Dabbous
VIVAnews
- Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah hanya menempati posisi 9 pada latihan bebas 1 MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Kamis 20 Maret 2014. Lorenzo menyalahkan buruknya kualitas ban Bridgestone.
Lorenzo merupakan juara bertahan MotoGP Qatar dalam dua musim terakhir. Namun, juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu terancam gagal mempertahankan gelar setelah hanya menjadi tercepat kesembilan di latihan bebas 1. Lorenzo bahkan tertinggal hingga hampir 1,5 detik dari rider Forward Yamaha, Aleix Espargaro.
Usai sesi latihan bebas, Lorenzo mengungkapkan kekesalannya. Pembalap asal Spanyol itu menyalahkan kualitas ban Bridgestone yang dianggap tidak memiliki cengkeraman. Lorenzo merasakan kualitas ban paling buruk selama kariernya.
"Kami tidak punya cengkeraman. Ketika berada di tengah balapan, Anda tidak merasakan cengkeraman seperti tahun lalu. Ketika saya melewati tikungan dan memulai untuk membuka kopling, saya tidak punya cengkeraman. Ketika melakukan akselerasi, saya merasa ban tidak rata dan sulit dikendalikan," ujar Lorenzo seperti dilansir Crash.
Bridgestone memang mengubah konstruksi ban belakang untuk mengatasi masalah yang mempengaruhi kualitas karet musim lalu, terutama di MotoGP Australia. Namun, Lorenzo mengatakan ban belakang baru Bridgestone justru semakin buruk kualitasnya.
Sementara itu, rekan setim Lorenzo, Valentino Rossi, hanya menempati posisi 7. Sedangkan duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, hanya menempati posisi 6 dan 11. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara itu, rekan setim Lorenzo, Valentino Rossi, hanya menempati posisi 7. Sedangkan duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, hanya menempati posisi 6 dan 11. (one)