- Crash
VIVA.co.id – Tidak ada kejutan dalam kualifikasi GP Malaysia, Sabtu 1 Oktober 2016, yang didominasi dua pembalap Mercedes. Lewis Hamilton bakal memulai balapan dari Pole Position pada Minggu, 2 Oktober, setelah menjadi yang tercepat dengan 1 menit 32,850 detik.
Sementara, rekan setimnya Nico Rosberg menjadi pembalap tercepat kedua, lebih lambat 0,414 detik dari Hamilton. Kejadian menarik dalam kualifikasi, hanya ketika Jenson Button berteriak senang melalui radio, saat berhasil lolos ke Q3.
"Oh, itu tadi putaran yang bagus!" ujar Button. Pembalap McLaren itu terdengar terkejut, karena dapat masuk dalam 10 pembalap teratas. Pembalap muda Red Bull Max Verstappen, hanya dapat menempati posisi ketiga dengan 1 menit 33,420 detik.
Verstappen yang menjadi membuat kejutan dalam GP Spanyol pada Mei lalu, dengan menjadi juara Formula 1 termuda, sempat menyodok ke posisi dua. Namun, Rosberg dapat memperbaiki catatan waktunya, hingga kembali naik ke posisi dua dengan keunggulan 0.156 detik.
Sementara, Button yang merupakan mantan juara dunia 2009, akhirnya hanya bisa memperoleh posisi sembilan. Dua pembalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen, gagal meraih hasil lebih baik dari sesi latihan bebas dua dan tiga, dengan menempati posisi lima dan enam.
Dominasi Mercedes di Sepang, turut dipertegas dengan sukses dua pembalap tim debutan Force India, Sergio Perez dan Nico Hulkenberg, yang akan memulai balap dari posisi tujuh dan delapan.
Berikut ini hasil lengkap kualifikasi GP Malaysia:
1. Lewis Hamilton
2. Nico Rosberg
3. Max Verstappen
4. Daniel Ricciardo
5. Sebastian Vettel
6. Kimi Raikkonen
7. Sergio Perez
8. Nico Hulkenberg
9. Jenson Button
10. Felipe Massa
11. Valtteri Bottas
12. Romain Grosjean
13. Esteban Gutierrez
14. Kevin Magnussen
15. Daniil Kvyat
16. Carlos Sainz Jr
17. Marcus Ericsson
18. Felipe Nasr
19. Jolyon Palmer
20. Esteban Ocon
21. Pascal Wehrlein
22. Fernando Alonso
Lewis Hamilton's Salary in Ferrari Revealed
Lewis Hamilton's transfer to Ferrari is keeping spirits high. It was previously reported that the Briton would be cut back against his salary at Mercedes.
