- VIVA.co.id/Bobby Andalan
VIVA – Sebanyak 614 atlet dari Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) mengikuti kejuaraan Bupati Badung Cup VIII 2018. Acara yang diselenggarakan di Kolam Renang Tirta Arum Blahkiuh, Kabupaten Badung, itu diikuti oleh semua atlet dari segala macam kategori, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Wakil Bupati Badung, Ketut Suiasa, menuturkan kegiatan ini digelar demi menumbuhkan atmosfer kompetisi di antara para perenang muda dan senior.
"Tentu melalui event yang melibatkan pelajar dan perkumpulan renang se-Bali dan NTB sebagai bentuk apresiasi dan dukungan dari kami untuk memotivasi para atlet meraih prestasi," kata Suiasa, Jumat 13 Juli 2018.
Diharapkan, ajang ini bisa menjadi media bagi atlet renang di Bali dan NTB untuk mengasah kemampuan mereka. Ujungnya, dihasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten di cabang olahraga ini.
"Memang harus komprehensif memandangnya. Kami memiliki rencana untuk menggelar rutin kegiatan ini, tentu untuk memperbaiki kualitas atlet kami," ujarnya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, Suiasa percaya prestasi atlet akan tumbuh dengan sendirinya.
Menggelar kompetisi saja tak cukup. Sebab, fasilitas kelas satu menjadi pendukung lain dalam peningkatan kualitas atlet.
Suiasa pun sadar akan hal tersebut. Pihaknya berencana untuk memperbaiki fasilitas renang di wilayahnya sebagai bentuk dari dukungan pengembangan kualitas atlet lokal.
"Kejuaraan ini dapat memonitor dan melihat potensi atlet kami untuk dikembangkan agar lebih berprestasi. Fasilitas juga akan kami pikirkan ke depan. Tentunya, kami ingin ada kolam renang yang berkualitas dengan fasilitas yang cukup representatif," terang Suiasa. (one)
Kolaborasi Akuatik Indonesia dengan Komunitas Renang Indonesia di Festival OWS Bali
Akuatik Indonesia bersama Komunitas Renang Indonesia untuk menggaungkan gerakan Ayo Berenang dalam Festival OWS di Bali.
