- Reuters
VIVAnews - Petinju Floyd Mayweather akhirnya meraih gelar juara kelas welter WBC setelah memukul KO juara bertahan Victor Ortiz. Mayweather memastikan kemenangan pada ronde ke-4.
Sayang, pertarungan yang digelar di Hotel Kasino MGM Grand, Las Vegas, Sabtu, 17 September 2011, berbau kontroversial. Sebab, saat Mayweather melakukan pukulan yang membuat Ortiz jatuh, wasit Joe Cortez belum memutuskan pertarungan dimulai.
Kejadian itu terjadi pada ronde ke-4. Awalnya, pada ronde ini Ortiz melakukan kesalahan saat melakukan pukulan disertai dengan tandukan kepalanya (headbutt).
Wasit yang melihat kejadian itu langsung memperingatkan Ortiz. Dan, Ortiz pun langsung meminta maaf dan memeluk Mayweather. Namun, sikap tidak terpuji dilakukan oleh Mayweather saat Ortiz baru saja memeluk langsung dipukul. Dua pukulan Mayweather yang mendarat di wajah langsung membuat Ortiz terjatuh.
Sayangnya, wasit yang melihat Ortiz terjatuh langsung menghitung dan menyatakan kalah KO. Dan, Ortiz pun tidak tampak melakukan protes berlebihan.
Padahal, Ortiz yang masih berusia 24 tahun ini langsung tampil agresif sejak ronde pertama. Sementara itu, lawannya Mayweather lebih tampak tenang.
Pukulan demi pukulan yang dilakukan oleh Ortiz rupanya tidak menggoyahkan Mayweather yang sudah berusia 34 tahun. Justru, Mayweather lebih banyak bertahan dan hanya sesekali melemparkan pukulannya.
Namun, pada ronde ke-4, Mayweather yang mempunyai kesempatan untuk memukul Ortiz langsung mendaratkan dua pukulannya di wajah Ortiz. Ortiz langsung terjatuh di ronde ke-4. (art)
Berkat Orang Kaya Indonesia, Como Merangkak dari Serie D hingga Promosi ke Serie A
Setelah menanti selama 21 tahun, Como 1907 berhasil promosi ke Serie A. Como mendapatkan tiket promosi langsung ke Serie A musim depan usai finis di posisi kedua Serie B.
