SEA Games XXVI

Kans Indonesia Juara Umum Terbuka Lebar

Dedeh Erawati
Sumber :
  • Antara/Puspa Perwitasari

VIVAnews - SEA Games XXVI 2011 telah berlangsung dalam satu pekan. Tim atlet nasional Indonesia telah mengepakkan sayapnya dari awal mereka berlaga di perhelatan bergengsi se-Asia Tenggara ini. Medali emas pun berhasil diraih dengan perolehan jauh meninggalkan lawan-lawannya.

Jika dilihat, dalam beberapa tahun belakangan ini Indonesia mengalami kemunduran prestasi, mulai dari kegagalan tim nasional bulutangkis pada kejuaraan Sudirman Cup 2011 hingga sepakbola pada Piala AFF 2010. Diharapkan, melalui SEA Games XXVI 2011 ini, atlet tim nasional Indonesia dapat meraih juara umum.

Atlet-atlet nasional Indonesia telah berusaha semaksimal mungkin mengangkat harkat dan martabat Indonesia di kancah internasional pada ajang SEA Games XXVI 2011 ini. Prestasi yang berhasil mereka raih tentunya merupakan hasil pembinaan mereka selama ini, baik itu dalam bentuk pelatihan maupun pembinaan mental. 

Pemerintah sendiri sudah jauh-jauh hari berjanji akan memberikan bonus besar bagi atlet yang berprestasi. Namun, sebagian pihak menyarankan agar bonus diberikan melalui pertimbangan yang matang.

"Dalam pemberian bonus bagi atlet, sebaiknya 50 persen saja dalam bentuk uang, 50 persen lagi digunakan untuk persiapan masa pensiun," kata mantan petenis nasional, Yayuk Basuki di Jakarta.

"Dana tersebut untuk pendidikan sebagai pelatih dan diberi kesempatan untuk menjadi pelatih di cabang masing-masing, edukasi atlet tentang pengelolaan keuangan, dan tentang peluang bisnis", tambah Yayuk.

Yayuk menegaskan, pembinaan dalam mempersiapkan para atlet menghadapi masa pensiun ini dapat dilakukan oleh semua pihak mulai dari pemerintah, PB, maupun pihak swasta. "Seperti Yayasan Olahragawan Indonesia yang peduli terhadap kemajuan olahraga di Indonesia khususnya mantan atlet yang hidup memprihatinkan juga harus ikut berpartisipasi dalam membantu mereka, agar tidak bertambah jumlah mantan atlet yang hidup memprihatinkan di masa tuanya," ujar Yayuk.

"Jika para atlet telah dibekali dengan pembinaan ini, maka mereka mempunyai bayangan untuk menyusun rencana kedepannya, kekhawatiran akan hari tua pun tidak akan mengganggu fokus pengejaran prestasi mereka saat ini," terang Yayuk.

Banjir Bandang Akibatkan Akses Jalan Padang-Bukittinggi Terputus
Kartu BPJS Kesehatan

Jokowi Teken Aturan Baru, Tarif Iuran BPJS Kesehatan Bakal Diubah!

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani peraturan terbaru terkait jaminan kesehatan. Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan bakal diubah.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024