- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Skuat di Timnas MMA Indonesia sudah menipis. Kini, tersisa delapan petarung yang mengikuti seleksi dan pemusatan latihan di Bali MMA.
Pelatih kepala Timnas MMA, Fransino Tirta, menuturkan dua petarung tersisih karena berbagai alasan. Salah satunya, terkendala masalah administratif.
Sementara, sisanya harus bertugas dengan kesatuan Kopasus dan terpaksa harus minggir dari pemusatan latihan.
"Jadi, petarung atas nama Tobias, harus mengakhiri seleksi lebih cepat. Dia dipanggil kesatuannya, Kopassus, untuk bertugas," kata Fransino kepada VIVAnews, Rabu, 4 September 2019.
Fase seleksi Timnas MMA semakin mendekati akhirnya. Setidaknya, pada 10 September 2019 nanti, skuat utama akan ditemukan.
Lima petarung yang berangkat ke Manama, Bahrain, untuk ikut Kejuaraan Dunia MMA, bakal ditentukan pada 10 September 2019.
Proses pengerucutan skuat rencananya bakal dihadiri langsung oleh Ketua Umum KOBI, Anindra Ardiansyah Bakrie, Chairman One Pride David Eric Burke, dan Fransino.
"Rencananya begitu. Kami akan ke Bali MMA pekan depan. Saya bersama pak Ardi dan pak David, akan ke sana. Kami ingin meninjau persiapan akhir dan proses pengumuman lima nama petarung yang ikut ke Kejuaraan Dunia MMA," terang Fransino. (ase)
