- Instagram/@hrc_motogp
VIVA – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Sebabnya adalah cuitan dia di Twitter, kemarin malam.
Marquez yang baru saja menjalani tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok melakukan transit di Bandara Soekarno Hatta. Dia akan terbang ke Qatar untuk persiapan pembuka musim ini.
Niat hati pembalap asal Spanyol itu ingin mengabadikan momen sedang berada di Soekarno Hatta. Dia lalu memberi keterangan foto dengan tulisan 'Yakarta' disertai bendera Merah Putih dan tagar airport.
Sontak warganet Indonesia memberi beragam komentar. Ada yang tertawa dengan cara penulisan Marquez, dan ada pula yang memberikan koreksi.
Maksud dari Marquez yang dipersepsokan oleh warganet adalah 'Jakarta'. Tapi karena memang dia dari Spanyol, di mana pelafalan 'J' adalah 'Y', maka penulisan berubah.
Sejak pekan lalu, sosok para pembalap MotoGP ini memang selalu menarik diikuti. Mereka nampak antusias datang ke Indonesia untuk menjajal Sirkuit Mandalika.
Cuaca panas dan pemandangan alam yang indah betul-betul jadi daya tarik tersendiri. MotoGP Indonesia yang dilangsungkan pada pertengahan Maret 2022 akan sangat dinanti.
Bukan yang Pertama
Datangnya komentar dari warganet Indonesia di media sosial para pembalap MotoGP bukan kali pertama. Sebelumnya Remy Gardner dari tim Tech3 KTM mengalaminya.
Semua berawal dari unggahannya di Twitter yang memperlihatkan tempat menginap. Di sana ada kolam renang dan jejeran meja kursi untuk istirahat.
Di bagian bawah foto disematkan tulisan 'worse places to be'. Dan inilah yang dimaknai berbeda-beda oleh para warganet Indonesia.
Ada yang menganggap 'worse' yang dimaksud Gardner adalah tempat buruk. Tapi kemudian beberapa orang lainnya memberi penjelasan rinci.
Memaknai kalimat yang dituliskan pembalap asal Australia itu harus secara keseluruhan. Karena itu akan memiliki arti sebagai tempat yang indah.
Bentuk Antusiasme
Ramainya perbincangan di media sosial mengenai Sirkuit Mandalika dan para pembalap MotoGP ini juga menjadi penanda jika masyarakat Indonesia amat antusias.
Mereka selalu penasaran dan terus mencari tahu apa saja yang dirasakan oleh pembalap di Indonesia. Harapannya tentu saja, MotoGP Indonesia nanti bisa berlangsung aman dan lancar.
