Asisten Pelatih Sudah Negatif COVID-19, Axelsen Cs Lanjut Tempur

Asisten pelatih Tim Bulutangkis Denmark, Thomas Stavngaard dan Viktor Axelsen.
Sumber :
  • Instagram: Viktor Axelsen

VIVA – Federasi bulutangkis dunia (BWF) dan Badminton England memutakhir kabar partai pembuka BWF World Tour Super 1000 All England Open 2021.

Laga partai perdana rencananya diselenggarakan hari ini, Rabu 17 Maret ditunda selama lima jam. Semula akan diselenggarakan pukul 16.00 menjadi 21-00 WIB.

Melansir dari situs resmi BWF, penundaan terjadi karena munculnya kasus COVID-19. Pihak terkait memberi kesempatan bagi pemain melakukan tes ulang dari sampel positif tersebut.

Sumber lain menyebutkan, salah satu kasus COVID-19 menimpa tim bulutangkis Denmark pada Selasa pagi 16 Maret 2021. Hasil positif ini menimpa asisten pelatih tim nasional Denmark, Thomas Stavngaard.

Stavngaard sebelumnya sudah melakukan tes sebanyak empat kali dari 14 hari terakhir dan dinyatakan negatif.

Selain Denmark, beberapa tim dari negara lain yaitu India dan Thailand juga dinyatakan positif terpapar COVID-19.

Jumlah kasus yang signifikan dan dampak besar yang diakibatkan membuat BWF dan otoritas kesehatan Inggris sepakat untuk melakukan tes ulang.

Denmark Sudah Negatif

Keuskupan Agung Jakarta Sebut Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia September 2024

Kini, kabar terbaru menyebutkan bahwa Stavngaard sudah negatif COVID-19. hal ini disampaikan Viktor Axelsen selaku tunggal putra negara tersebut.

"Mari kita berikan like kepada @thomas_stavngaard yang akhirnya ditest negatif dan menyelamatkan perjuangan kami untuk tetap tampil di Birmingham," tulis Axelsen dikutip VIVA Bulutangkis dari akun Instagramnya.

Menkes: Implementasi Nyamuk Ber-Wolbachia untuk Tanggulangi Dengue Mulai Bergulir
Kapten Vincent Kena Flu Singapura Sampai Bernanah: Lebih Sengsara dari COVID!

Atas hasil negatif itu, Axelsen dan rekan-rekannya tak jadi mengundurkan diri dari All England Open 2021.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024